LAMPUNG BARAT (Medinaslampungnews.co.id)–Paguyuban Bonsai Lampung Barat menggelar pameran dengan mengangkat tema ‘Lampung Barat Menata’. Yang dibuka langsung Oleh Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus yang di dampingi oleh Wakil Bupati Mad Hasnurin,Dandim 0422 Letkol Kav. Adri Nurcahyo, S.T Sabtu (17/3/2018).
Dalam acara tersebut di hadiri oleh puluhan anggota pangguyuban bonsai Lampung Barat, Hampir Ratusan Pohon-pohon mungil/Kerdil dipamerkan oleh pengguyuban pecinta Bonsai Lampung Barat, Pameran tersebut pas dihalaman Kebun Raya Liwa(KRL),Pekon Kubu Perahu Kecamatan Balik Bukit. Menariknya,dalam acara pameran itu panitia memamerkan satu pohon bonsai Angur Barazil,sudah memenangkan lomba tinggkat nasional.
Bila di jual harganya sungguh fantastik hingga mencapai 100 juta rupiah,
Bila dirupiahkan dari keseluruhan Pohon-pohon Bonsai yang di pamerkan mencapai kurang Lebih 2 Milyar. Tidak disangka pohon yang di kerdilkan oleh pencinta seni tumbuhan memiliki nilai ekonomis yang tinggi.
Ketua Panitia Pameran, Widyatmoko Kurniawan,dalam sambutanya mengatakan pameran akan diikuti oleh para pencinta dan kolektor bonsai dari sejumlah daerah selain Lampung Barat.
”Selain itu guna meningkatkan pemahaman dan wawasan terhadap seni bonsai yang terus berkembang, memperhatikan dan menjaga kelestarian lingkungan alam yang merupakan sumber informasi dan inspirasi di dalam berkarya dengan tanpa harus merusaknya serta meningkatkan solidaritas,”ungkapnya.
Menurutnya lagi, Lambar memiliki paguyuban bonsai yang eksis. “Kita memberikan kesempatan kepada seluruh pencinta bonsai di Lambar untuk dapat menampilkan koleksinya atau hasil karya seni bonsainya”.
Ia mengajak masyarakat untuk menciptakan suatu kegiatan yang positif dan kreatif melalui seni bonsai. Membuka peluang pasar bagi para penggemar bonsai dan membuka wawasan bahwa bonsai yang memiliki nilai ekonomi yang tinggi. Mendukung program pemerintah setempat di bidang parawisata, seni dan budaya, menjaga lingkungan dan kelestarian alam.
Lebih lanjut dikatakan Wawan (sapaan akrabnya) mengatakan jenis bonsai yang akan dipamerkan yakni bonsai prospek atau bakalan berupa bahan bonsai berukuran 0-15 cm, small 16-30 cm, medium 31-60 cm, large 61-100 cm, extra large hingga 101 cm.
Dalam sambutan Bupati Lampung sangat mengapresiasi kegitan pameran Bonsai terbesar yang ada di Lampung Barat itu.”pemerintah Lambar sangat proaktive terhadap karya anak-anak Lambar, Dengan demikian,sudah tentu mengangkat Pariwisa lambar.Dan juga,bila di kembangkan akan menambah penghasilan para pecinta seni itu sendiri,Katanya.
Kemudian para pengunjung di persilahkan berkeliling untuk melihat-lihat pohon bonsai yang di pamerkan, Selain pameran akan ada workshop membuat karya seni bonsai dan workshop dari komunitas fotografer Lambar.
”Spirit dari tema tersebut adalah mengajak seluruh elemen masyarakat Lambar atau apapun latar belakangnya untuk dapat ikut memberikan sumbangsih membangun Lampung Barat.”Tambah Widyamoko Ketua panitia sekaligus pemilik bongsai yang sudah mendapatkan predikat juara Nasional.(sandi)