Sujadi : Pemerintah Konsisten dengan Program Ketahanan Pangan

DAERAH Pringsewu TERBARU

PRINGSEWU,  (MDSnews)—Bupati Pringsewu Sujadi mengapresiasi Kodim 0424 dan masyarakat Ambarawa yang telah mendukung program ketahanan pangan dengan cetak sawah baru. “Pemerintah senantiasa konsisten dengan program ketahanan pangan, dimana masalah pangan ini merupakan misi ke-empat dari visi Bersahaja,” kata Sujadi dalam panen raya perdana dari program perluasan cetak sawah baru di Pekon Ambarawa Timur, Kecamatan Ambarawa, Senin (09/04).

Pemerintah Kabupaten Pringsewu, kata Sujadi, berupaya menjalin kerjasama dengan berbagai pihak, diantaranya TNI, dalam rangka mendukung program ketahanan pangan berkelanjutan. Selain itu, pihaknya bersama DPRD juga menerbitkan peraturan daerah tentang lahan pertanian berkelanjutan. “Sebagai tindak lanjut perda tersebut, saya juga sudah mengeluarkan Surat Edaran keseluruh pekon, untuk masing-masing pekon menetapkan lahan pertanian berkelanjutan,” terang bupati.

Suajdi juga menambahkan, di Kabupaten Pringsewu sudah ada penangkaran bibit padi. Sujadi juga menginginkan agar 40 hektar sawah hasil cetak baru tersebut bisa dicoba dengan penggunaan pupuk organik, misalnya untuk beberapa persen hektar saja, dengan harapan kuantitas panen meningkat, dengan kualitas yang juga meningkat. “Untuk Kelompok Wanita Tani, agar bisa juga dibentuk Kelompok Wanita lndustri. Jadi ada variasi kegiatan bagi para wanitanya, tidak hanya bertumpu pada bidang pertanian saja,” harapnya.

Sementara Dandim 0424 Letkol Arh. Hasto Utomo mengatakan, program perluasan cetak sawah baru yang diadakan institusinya merupakan kegiatan yang  selalu dipantau oleh pusat. “Dengan cetak sawah baru ini, diharapkan program pemerintah untuk menuju swasembada pangan dapat tercapai,” ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan Dandim, salah satu pekerjaan rumah yang mesti dilakukan dalam upaya meningkatkan produksi pertanian terkait cetak sawah baru tersebut adalah perbaikan tanggul sepanjang 1 km. “Yang sudah diperbaiki baru sepanjang 400 meter. Untuk ini, kiranya Dinas PU dapat melanjutkan perbaikan tersebut,” katanya.

Sedangkan Camat Ambarawa, Yuli Susapto, mengatakan, luas sawah produktif di Kecamatan Ambarawa mencapai 1.837 hektar, kemudian ditambah dengan hasil cetak sawah baru di Pekon Ambarawa Timur seluas 40 hektar, menjadi 1.877 hektar. “Sebelum cetak sawah baru, hasil panen di Ambarawa Timur adalah 6,5 ton/hektar, dan sekarang setelah ada cetak sawah baru bisa 7,6 ton/hektar,” ujarnya.

Program cetak sawah baru seluas 40 hektar ini merupakan kegiatan Kodim 0424 bekerjasama dengan dinas pertanian setempat. Turut menghadiri kegiatan tersebut, Danramil  Pringsewu Kapten Inf. Redi Kurniawan, Camat Ambarawa Yuli Susapto, kepala UPT Pertanian dan Puskesmas Ambarawa, Kapekon Ambarawa Timur Rokhmat, ketua serta anggota Kelompok Tani dan Kelompok Wanita Tani pekon setempat.

Kegiatan tersebut diakhiri dengan tanya jawab antara bupati dengan kelompok tani. Joko, ketua Poktan Mekarsari Pekon Ambarawa Timur meminta perbaikan Dam Way Gatel yang jebol beberapa waktu lalu. Permintaan Joko tersebut langsung dijawab bupati Pringsewu Hi.Sujadi, bahwa pihaknya juga telah mengusulkannya ke Pemerintah Provinsi Lampung.

Seusai melakukan panen raya, Bupati Pringsewu Hi.Sujadi dan Dandim 0424 Letkol Arh. Anang Hasto Utomo bersama jajaran meninjau kebun Kelompok Wanita Tani (KWT) Putri Ayu Ambarawa Timur yang mengembangkan teh rosela dan keripik gadung. (Bulloh/MDs3)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *