Tanggamus ( MDSnwes )- Guna melakukan upaya-upaya dan pemberian himbauan kepada warga masyarakat untuk mencegah terjadinya pembakaran hutan dan lahan, kendati belum terdapat hotspot kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di wilayah hukum Polres Tanggamus, Anggota Polres bersama jajarannya terus berupaya melaksanakan kampanye langsung melalui himbuan untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan.
Kapolres Tanggamus AKBP I Made Rasma, SIK., M.Si mengatakan dalam rangka pelaksanaan Operasi Bina Karuna Krakatau 2018, telah memerintahkan seluruh Bhabinkamtibmas guna melakukan upaya-upaya dan pemberian himbauan kepada warga masyarakat guna mencegah terjadinya pembakaran hutan dan lahan.

Untuk diketahui kampaye pencegahan kebakaran hutan dan lahan dilaksanakan dalam mendukung operasi Bina Karuna Krakatau 2018 Polres Tanggamus yaitu terkait Penanggulangan Kebakaran Lahan dan Hutan di Wilayah Provinsi Lampung.
Operasi Bina Karuna Krakatau 2018 ini, dilaksanakan selama 12 hari, terhitung tanggal 30 Juli 2018 pukul 00.00 Wib sampai dengan 10 Agustus 2018, dengan melibatkan 22 personil.
Sementara dilansir Forecaster BMKG Lampung, Update Hotspot 3 Agustus 2018 Pukul 10.00 Wib untuk wilayah Kab. Tanggamus dan Pringsewu tidak terdapat hotspot atau titik api.
“Update Hotspot 3 Agustus 2018 Pukul 10.00 WIB, tidak terdapat hotspot di wilayah Lampung,” kata Prakirawan BMKG Lampung via Whatsapp 081640433.
Reporter : Nanda Trijaya
Editor : Bulloh