TUBABA,(MDSnews)–Pembinaan kepada Usaha Masyarakat Kecil dan Menengah (UMKM) yang sedang dan terus dilakukan oleh pemerintah kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) melalui dinas Koperasi perindustrian dan perdagangan (Koperindag) guna mendorong berkembangnya usaha ekonomi kreatip masyarakat Tubaba, diharapkan dapat menyentuh pembinaan dibidang perbengkelan yang saat ini terus menggeliat seiring dengan bertambahnya pengguna dan jumlah kenderaan bermotor di Bumi ragemsai mangei wawai Tubaba.
” Kami masyarakat berharap, pemerintah Tubaba melalui dinas terkait dapat melakukan pembinaan dan bantuan pada usaha perbengkelan masyarakat, bukan hanya usaha-usaha kerajinan saja, ini kan juga usaha ekonomi kreatif rakyat,” ujar Mat Arif yang akrab disapa Diman pemilik bengkel spesialis mobil truck Muara Jaya, jum’ at (28/9/2018) dibengkelnya RK.06 kelurahan Dayamurni Tumijajar.
Dikatakan Diman bahwa, bengkelnya selain dari pada bisnis juga tempat belajar dan Praktek Kerja Lapangan (PKL) beberapa sekolah otomotif yang ada di Tubaba, untuknya pihaknya berharap adanya bantuan peralatan dan pembinaan kepada pemerintah. ” Kalau memang ada bantuan pemerintah Tubaba dibidang perbengkelan tidak salah kalau membantu bengkel kami juga ,” cetusnya.
Sementara itu Khairul amri kepala dinas Koperindag Tubaba, kepada Medinas Lampung News.Co melalui sambungan telpon selulernya, jum’at (28/9/2018) mengatakan bahwa karena keterbatasan anggaran pihaknya baru hanya melakukan pembinaan dan bantuan kepada klompok-klompok pengrajin masyarakat saja, akan tetapi tentu harapan masyarakat UMKM bidang perbengkelan yang ada di Tubaba juga akan menjadi perhatian penting dan masukan positip dalam rangka mendorong usaha ekonomi kreatip masyarakat.
” Untuk sementara ini Diskoperindag Tubaba karena keterbatasan anggaran, memang belum menyentuh UMKM usaha perbengkelan, karenanya usulkan saja melalui proposal ke dinas, nanti akan kita perjuangkan harapannya kepada pemerintah provinsi dan pusat,” pungkas Khairul Amri yang mengaku sedang di Anjungan Tubaba dibandar lampung dalam rangka persiapan pameran. (Sanur/Arpani)