Pringsewu (MDSnews) – Desa Jati Agung Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Pringsewu Lampung. Merupakan Desa yang aktif bidang Olah raga khusus kegiatan Karangtaruna pada perlombaan Futsal tingkat Kabupaten Pringsewu bahkan sering mendapatkan tropi penghargaan, hal tersebut tak terlepas dari pembinaan dan realisasi anggaran dana desa. Paryono Kepala Desa Jati Agung, yang dikenal masyarakat sangat bijak ,tegas dan merakyat, mengalokasikan anggaran dana desa di bidang masing masing sesuai peruntukannya, bahkan sesuai program kerja yang sudah di sepakati masyarakat. Anggaran Dana Desa (ADD) mau pun Anggaran Dana Pekon (ADP) pada tahap 1 dan tahap 2, direalisasikan di dua aitem pembangunan fisik berupa, Rabat beton dan Drainase.
Paryono, disamping Kepala Pekon dan ketua Adepsi Kecamatan Ambarawa, sangat akrap dengan masyarakat setempat sebagai sosok pemimpin yang ramah dan humoris, dalam melaksanakan pelayan di masyarakat, ketika didampingi Sumarno selaku ketua Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) di kediamannya mengatakan, Desa Jati Agung mempunyai luas wilayah 304 hektar, dengan penduduk 3200 jiwa, dan 782 KK. Hasil musyawarah desa, telah sepakat membangun infrastruktur fisik berupa, Drainase sepanjang 382m di dusun 1, 2, dan di dusun 3. Rabat beton sepanjang 463m di dusun 1 dan di dusun 3. Menggunakan Anggaran Dana Desa (ADD) dan Anggaran Dana Pekon (ADP)
pada tahap 1 dan tahap 2 tahun 2018.
Sementara Pembangunan yang jadi prioritas di tahu 2018 berupa pembangunan infrastruktur, seperti pembangunan saluran Irigasi, Drainase pada sawah warga, dengan adanya pembangunan tersebut, kini perairan yang ada pada sawah warga setempat airnya sudah mengalir dengan lancar dan merata,” ucap Paryono.
Dijelaskan Paryono, Anggaran Dana Desa dari Pemerintah pusat sebesar Rp. 1,523,532,333,- terbagi pada lima bidang, Bidang Penyelenggaraan Pemerintah Pekon sebesar Rp. 442,439,333,- Bidang Pembangunan Pekon sebesar Rp. 834,039,800,- Bidang Pembinaan Kemasyarakatan sebesar Rp. 47,149,000,- Bidang Pemberdayaan Masyarakat sebesar Rp. 59,997,200,- Penyertaan Modal BumDes sebesar Rp. 150,000,000,- semua sesuai dengan peruntukannya. 
Lanjut Paryono, berharap kepada masyarakat setempat mengenai pembangunan yang sudah direalisasikan, supaya dapat dijaga dan dirawat, karena pembangunan yang sudah terealisasi, harapannya bisa menunjang perekonomian masyarakat Desa Jati Agung yang mayoritas penduduknya sebagai pengganti, pengrajin batu bata dan pengrajin genteng. Paryono mengatakan, prioritas pembangunan infrastruktur pada tahun berikutnya rencana, melanjutkan pembangunan jalan rabat beton pada pemukiman masyarakat, serta melanjutkan pembangunan saluran irigasi/drainase, dikarnakan pembangunan tersebut masih dibutuhkan masyarakat, guna mengairi sawah warga,”kata Paryono.
Mistar warga masyarakat Jati Agung, sangat berterimakasih kepada aparatur Pekon khususnya Paryono selaku kepala Desa Jati Agung, dengan adanya pembangunan merupakan wujud nyata kerja keras para aparatur pekon, bahkan di bidang pengerjaan pembangunan memberdayakan masyarakat setempat. Adanya pembangunan yang sudah direalisasikan, kini masyarakat bisa langsung merasakan manfaatnya. Mistar juga berharap kepada Pemerintah pusat, supaya dapat meningkatkan Anggaran Dana Desa (ADD) pada tahun berikutnya, demi pemerataan pembangunan serta dapat mewujudkan harapan masyarakat di bidang pembangunan,” Pinta Mistar
Reporter. : Nanda Trijaya
Editor. : Bulloh.