Puluhan Tahun Tidak Tersentuh Perbaikan Jalan Penghubung Pancur Mas

Lampung Barat

Lampung Barat (MDSnews) – Ketersediaan Infrastruktur jalan menjadi impian warga masyarakat pekon Pancur Mas Kecamatan Lombok Seminung Kabupaten Lampung Barat.
Pasalnya,jalan Panjangnya mencapai 15 KM tersebut yang memang sudah ada puluhan tahun itu belum pernah terjamak pembangunan sama sekali.

Masalah timbul bila saat musim penghujan tiba,warga yang akan melintasi jalan tersebut harus berjibaku keras.Karena kontur tanah merah dan berbatu membuat kendaraan sudah untuk melintasi.Bila tidak dengan hati-hati saat mengendarai kendaraan bisa berakibat fatal.

Khorul Anam (28) salah satunya, warga dusun sidodadi Pekon Pancur Mas saat akan pergi ke Liwa (Ibu kota Lampung Barat).Dia mengalami kecelakaan,”Saat saya mengendarai motor saya,di pas KM 7 tikungan juga turunan saya tidak bisa menguasai motor karena jalan yang licin sehingga saya jutuh. Ini mas di bagian wajah saja luka .” Katanya sambil melihatkan bekas luka ( 17/11/18)

Di tempat terpisah ,Dadang Emayadi (35) Peratin Pancur Mas ,menerangkan lebih jauh,bahwa akses jalan dimaksud sangatlah penting artinya bagi lancarnya transportasi keluar-masuk warga dari Pekon Pancur Mas “ Kalau sudah ada pengerasan jalan atau di rabat praktis akan terdongkrak perekonomian”katanya

Lanjut dia kondisi jalan yang bergelombang, bebatuan dan tak sedikit jalan tikungan menanjak yang membahayakan ditambah jalan yang becek di saat musim penghujan serta berdebu saat musim kemarau. “Itulah yang kami rasakan bertahun-tahun.”Katanya

Daskim (52) warga Dusun Mekar Jaya Pekon Pancur Mas Berharap agar jeritan masyarakat mereka di dengar oleh pemerintah,“Hanya satu harapan kami agar jalan ini bisa menjadi perhatian serius pemerintah untuk segera diperbaiki. Sebab bagaimanapun juga warga menggunakan jalan ini saja . Membeli bahan pokok saja susah,terlebih bila anak – anak sekolah saya sangat prihatin.Melihat kondisi jalan seperti ini dan masih terbatasnya kepemilikan alat transportasi di dusun kami, apa boleh buat banyak warga yang jalan kaki pulang pergi,” kata Daskim, seraya berharap agar pemerintah bisa mendengar aspirasi warganya.

Harap-harap masyarakat setempat pun mulai ada titik terang dimana,beberapa waktu lalu team survei Dinas PU PR telah meninjau “Pada bulan Mei 2014 robongan dari Dinas pernah kesini”Kata Peratin Pancur Mas Dadang Emayadi

(Rosandi/Aldi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *