Pedagang Susu Kedelai Harus Merelakan Motornya Dirampas

Korban Nur Samsiah yang sendirian mengendarai sepeda motor honda beat berwarna putih biru baru sebulan dibegal 2 orang pelaku tidak dikenal berboncengan mengemudikan sepeda motor honda vario hitam.

Begal yang beraksi mengunakan senjata tajam jenis pisau badik menyabet ke korban hingga mengalami luka robek di ibu jari sebelah kanan dan luka memar dibagian pelipis kanan. Akibat begal itu korban Nursamsi harus menjalani perawatan di Ruang Melati No 5 Rumah Sakit Mitra Husada Pringsewu.

Menurut cerita korban Nursamsiah, saat itu sedang mengendarai sepeda motor untuk  mengantar susu kedelai ke warung langgannya di jalan umbulan Sidoharjo tidak jauh dari rumahnya.

“Saya baru keluar rumah sekitar jam 5 pagi sesampai di jalan umbulan persawahan yang tidak jauh dari rumah sekitar 100 meteran. Tiba-tiba saya dibuntui 2 orang yang berboncengan naik sepeda motor vario dari belakang langsung menghadang memberhentikan mencabut kontak sepeda motornya,”ucap Nur Samsiah di Ruang Melati No 5 Rumah Sakit Mitra Husada Pringsewu, Kamis (22/11) siang.

Diakui dia, dirinya sempat duel tarik tarikan dengan pelaku yang akan merampas paksa sepeda motor yang baru sebulan dikreditinya.

“Saya mempertahankan motor supaya nggak diambil pelaku karena dekat rumah sambil teriak minta tolong. Tapi, pelaku langsung meninju dan mengeluarkan pisau menyabetkan ke saya sempat ditangkis hingga kena terluka berdarah,”kata Nur Samsiah.

Setelah kejadian itu korban yang terluka kena sabetan pisau diibu jari sebelah kanan itu langsung pasrah sepeda motor dibawa kabur oleh 2 begal ke arah jalan utama.

“Saya sempat teriak teriak minta tolong pada nggak dengar. Tapi, dikira orang-orang  itu suami istri yang sedang ribut berantem nggak  mau ikut campur pada takut. Bahkan begal yang bawa sepeda motor lewat depan rumah dilihat sama suami saya bingung. Jadi, posisi anak saya yang pertama mengetahui langsung menolong dibantu pak bayan untuk ke rumah sakit,”ucap Nur Samsiah.

Nur Samsiah berharap kepada Polisi bisa segera menangkap para  pelaku begal yang masih berkeliaran di kabupaten Pringsewu.

“Harapan semoga cepat ketemu pelaku segera ditangkap biar tidak berkeliaran begal lagi,”harapannya.

Atas kejadian begal itu membuat geger warga kecamatan Pringsewu maupun di media sosial (medsos). Bahkan anggota Polsek Pringsewu Kota juga langsung melakukan oleh Tempat Kejadian Perkara (TKP) diruas jalan sidoharjo.

Terpisah Kapolsek Pringsewu Kota, Kompol Eko Nurgoho saat dikonfirmasi melalui whattshap membenarkan adanya pembegalan diwilayah hukumnya masih dalam proses penyelidikan untuk menangkap pelakunnya.

“Kita masih lidik maksimal pelaku mas,”Singkatnya.