PESISIR BARAT (MDSnews) – Dinas Pengendalian Pendudukan dan Keluarga Berencana (DPPKB) Pesisir Barat membentuk Kelompok- Kelompok Duta Generasi Berencana (Genre). Pembentukan itu di ikuti oleh 9 (Sembilan) sekolah setingkat SLTP dan SLTA di Kabupaten Pesisir Barat.Bentukan itu,diharapkan bisa menjadi figur bagi remaja lainnya.Yakni menjadi remaja yang terhindar dari narkoba dan pergaulan bebas.
“Generasi muda adalah penerus bangsa. Mari, selamatkan generasi penerus dari kehancuran akibat narkoba dan seks bebas,” tegas Kabid, ketahanan, dan kesejahteraan DR.Budi Wiyono M.H.Mendampingi Kepala Dinas Komara Helda S.SOS Saat diwawancarai Wartawan Medinas Lampung di ruangan kerja Selasa (19/02/19)
Ada dua cara yang digunakan DPPKB untuk menghindarkan remaja dari jerat narkoba dan seks bebas.
Pertama, yakni pendekatan kepada remaja itu sendiri, dan pendekatan kepada keluarganya.
“Kita ada program Genre untuk pendekatan kepada remaja. Ada pula pengembangan Pusat Informasi dan Konseling (PIK) remaja dan mahasiswa sebagai wadah sesama remaja mengungkapkan persoalan yang dihadapinya,” ungkapnya
Selain itu,DPPKB juga menggunakan pola pengembangan Kelompok Bina Keluarga (BKR) yang dapat membantu orangtua untuk memahami remaja dengan cara berkomunikasi.
“Tapi remaja ini cenderung lebih terbuka dengan sesamanya dibandingkan dengan orangtua. Inilah yang membuat kita terus mengembangkan Program PIK,” jelas Budi
Lebih jauh Budi menerangkan, anggota Kelompok PIK juga pernah mengikuti perlombaan di DPPKB Provinsi masuk 5 (Lima) besar, ” Anggota yang kami kirim ananda Deva Sang Aji Siswa ( SMAN 1 pesisir Tengah),itu Alhamdulillah bisa menyabet juara tersebut,lawan beliau itu anak – anak Kuliahan,” katanya. (Frans/Rosandi)