Lampung Selatan (MDSnews)- Penampilan Al Mukhtarom dan Aisya Fadhilla saat Mengisi Acara Trauma Healing Dalam rangka Gerakan sadar Wisata, yang di gelar di Desa kunjir Kecamatan rajabasa Kabupaten Lampung Selatan Memukau Para Tamu Undangan Termaksud Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan.
Acara yang di buka langsung oleh Syahlani Staf Ahli Bupati Lampung Selatan dalam bidang permasyarakatan yang mewakili Plt.Bupati Lampung Selatan ini juga turut dihadiri oleh Sekretaris Kecamatan Rajabasa Komaruddin,Kadis pariwisata kabupaten lamsel yuda sukmarina,Arum Damarintyas selaku Kasubit sadar wisata deputi bidang pengembangan industri dan kelembagaan Kemenpar RI dan dihadiri oleh Dicky Pelupessy selaku Dosen Fakultas Psikologi Universitas Indonesia (UI).
kepala dinas pariwisata kabupaten lampung selatan Yuda Sukmarina,
Dalam sambutannya yuda sukmarina, Menyampaikan Dalam kegiatan ini di ikuti 200 peserta Sadar wisata.
“Dalam kegiatan ini Di ikuti 200 peserta, baik dari Pok Darwis, penggiat budaya, pedagang sekitar objek wisata, pemandu wisata, pengelola Hume stay, yang ada di kabupaten lampung selatan,” kata kepala dinas pariwisata.Kamis (21/2/2019)
Gerakan sadar wisata ini sendiri adalah merupakan program pemerintah dalam rangka pembangunan pariwisata di daerah dengan tujuan, untuk mengajak masyarakat luas dan masyarakat yang berada di daerah wisata, untuk menjaga kebersihan, keindahan, kesejukan Keamanan dan ke indahan tambahnya.
Tidak hanya di situ saja, Para Tamu undangan, baik dari warga masyarakat setempat, dan dari pemerintah kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan, Terhipnotis oleh penampilan gitar tunggal yang di Bawakan oleh Al Muhtarom Dan Aisya Fadilla, saat membawakan
Lagu yang berjudul (KUMBANG KUPI,) terbukti banyaknya para tamu maju satu persatu memberikan saweran.
Perlu diketahui juga dari pamtauan Al Mukhtarom memainkan gitar pemberian dari Plt.Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto.
Menurut Dendi Al Mukhtarom memang memakai alat musik gitar pemberian dari Plt.Bupati Lampung Selatan.
“ini merupakan penampilan perdananya menggunakan gitar pemberian orang nomor satu yang ada di lampung selatan ini ” ujar dendi,Kamis (21/2/2019)
Ditempat yang sama Mursit (30) salah satu tamu yang hadir sangat menikmati lantunan gitar tunggal yang di bawakan Al
mukhtarom, karena menurut pemaparan nya Jarang ada pemuda/i. Yang mau melestarikan kebudayaan klasik lampung seperti ini.
“Saya sebagai (tamu undangan Red,) sangat terhibur dari lagu KUMBANG KUPI, ini karna pemain gitar tunggal dan penyanyinya terbilang umurnya masih muda, yang saya bangga di umur muda ini mereka mau melestarikan kebudayaan klasik lampung,” Tukasnya.(Halim)