Jakarta (MDSnews) – Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf Amin berencana menggelar Konvensi Rakyat Optimis Indonesia Maju di Sentul International Convention Center, Bogor, Minggu, 24 Februari 2019.
Dijadwalkan, calon presiden nomor urut 01, Jokowi, akan menyampaikan pidato politiknya di dalam acara yang diprediksi bakal dihadiri 10 ribu orang ini.
Direktur Penggalangan Pemilih Muda TKN Joko Widodo-Ma’ruf Amin, Bahlil Lahadalia, mengatakan Konvensi Rakyat Optimis Indonesia Maju di Sentul untuk membakar semangat tim sukses dan relawan.
“Acara ini sekaligus dalam rangka konsolidasi TKN, Tim Kampanye Daerah (TKD) dan relawan. Kami tidak melibatkan masyarakat umum,” ujar Bahlil di Posko Cemara, Jakarta, Jumat (22/2) kemarin.
Oleh karena itu, kegiatan ini hanya akan dihadiri anggota Tim Kampanye Nasional (TKN), Tim Kampanye Daerah (TKD), dan para relawan, serta tidak melibatkan masyarakat di luar tim sukses dan relawan.
Bahlil yang juga wakil ketua panitia acara menjelaskan, Jokowi dan Ma’ruf Amin akan hadir dalam konvensi tersebut untuk menyampaikan pidato politik.
“Dalam kegiatan itu, Pak Jokowi akan menyampaikan gagasan-gagasan besar untuk membangun optimisme bangsa,” kata Bahlil.
Dia menjelaskan, acara ini digelar karena masih banyak masyarakat yang mempertanyakan apa program yang ditawarkan Jokowi-Ma’ruf andai terpilih dalam Pilpres 2019.
“Akan ada sekitar 5-10 ribu relawan yang hadir. (Tapi) Tidak ada pengerahan massa,” ujarnya.
Bahlil menyebut konvensi rakyat yang digelar TKN ini berbeda dengan pidato kebangsaan yang dilakukan capres nomor urut 02 Prabowo Subianto belum lama ini.
Ia menegaskan, dalam konvensi itu Jokowi akan menyampaikan gagasan faktual yang berorientasi pada rakyat, terukur, dan membangun optimisme. Sebaliknya pidato kebangsaan Prabowo, menurutnya, hanya berisi pesimisme dan tidak berpihak pada rakyat.
“Jadi kalau saya lihat perbedaannya di sana. Jadi otomatis berbeda Pak Jokowi dengan Pak Prabowo,” ujar Bahlil.
Lebih lanjut pria yang juga dikenal sebagai Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) ini menyatakan, konvensi rakyat juga merupakan momentum untuk melakukan konsolidasi seluruh tim sukses dan relawan.
Beredar Hoaks
Bahlil membantah kabar yang menyebut acara itu akan melibatkan masyarakat. Ia juga membantah TKN menyiapkan kaos, akomodasi dan uang makan bagi peserta konvensi rakyat.
Bahlil menegaskan, kabar itu bohong. Sebab konvensi hanya akan dihadiri oleh tim sukses dan relawan.
Bahlil justru menduga informasi ihwal pembagian uang dan akomodasi itu dibuat pihak yang tidak menginginkan acara tersebut terlaksana dengan sukses.
“Panitia tidak pernah mengeluarkan informasi tersebut. Jadi informasi itu hoaks atau berita palsu. Saya tahu hoaks ini dibuat oleh kelompok tertentu yang tentunya tidak ingin ada kegiatan kami,” ujarnya.
Menurut Bahlil, Jokowi akan menyampaikan gagasan-gagasan yang optimis tentang Indonesia 2019-2024.
“Karena mereka sudah lama menantikan pikiran-pikiran besar, gagasan-gagasan besar dari Pak Jokowi untuk membangun optimisme dalam rangka pembangunan bangsa ke depan,” katanya.
Calon wakil presiden nomor urut 01 Ma’ruf Amin rencananya akan hadir mendampingi Jokowi dalam acara itu. (*)