Lampung Barat (MDSnews) — Ketua Umum Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi yang biasa panggil (Kak Seto) serta Sekertaris LPAI Provinsi Lampung. Menghadiri pengukuhan kepengurus LPAI kabupaten Lampung Barat, di GOR Aji Saka Pekon Wates kecamatan Balik Bukit Kabupaten Lampung Barat. Kamis (07/03/19).
Yang mengusung tema, Kabupaten Lampung Barat Menjadi Kota Layak Anak.
LPAI itu di bentuk untuk tatanan kehidupan hak – hak anak Indonesia.
Dahlin Mpd. Menjadi Ketua LPAI Lampung Barat.
Parosil Mabsus,saat menyampaikan sambutan mempresiasi Seto Mulyadi yang berkenan untuk hadir di kabupaten Lambar untuk mensuport anak – anak Indonesia.
” Walaupun jauh datang ke acara ini (Pengukuhan LPAI ) demi kepentingan penerus bangsa. ” ungkap Parosil
Masih kata Parosil,Pemkab sudah komitmen yang tinggi untuk perlindungan anak – anak Indonesia.
” Pemkab Lambar memiliki Program literasi, itu menjadi singkronisasi dengan LPAI. Ungkap dia
Disampaikan Parosil kepada pengurus LPAI yang baru dikukuhkan, agar tugas dan kepercayaan yang telah diemban akan senantiasa ditunaikan secara paripurna, guna menghantar LPAI Lambar menjadi organisasi yang solid dan kontributif, bagi pembangunan generasi – generasi di Bumi Beguai Jejama Saib Betik itu dalam upaya menjadikan Kabupaten Lambar menjadi kabupaten layak anak.
Berharap dengan hadirnya lpai ini bisa menekan angka kekerasan terhadap anak, ” Memang Lampung barat ini adalah kekerasan terhadap anak paling kecil. ” Terang dia
Media Sosial menjadi sorotan orang nomor 1(satu) itu karena, ” pada zaman melenial ini hampir sebagian anak – anak banyak ketergantungan terhadap media sosial. ” Terang dia
Karena di bawah usia 13 tahun bayak mudurotnya ” ungkap Parosil
maka dari itu Parosil mengajak kepada seluruh peserta agar bisa memperkenalkan kembali kepada anak zaman sekarang,bisa bisa bermain permainan tempo dulu ” Karena tidak banyak biaya (Murah) tapi bisa membangun karakter anak. ” Harap dia
Seto Mulyadi, anak -anak di Lambar ini tidak kalah dengan anak-anak di Jakarta, Tokyo, Jerman dan Amerika kerena sehat dan cerdas. ” Semua anak – Anak Indonesia itu itu pada cerdas.” Ungkapnya
Tindakan kekerasan fisik,dan buliying itu membuat perkembangan dan pertumbuhan anak menjadi kekurangan mental, ” Seperti, sering bolos sekolah demam terhadap sekolah lebih dikawatirkan si anak bisa melampiaskan ke Narkoba. ” Kata Kak Seto (Frans/Rosandi)