Selama 20 Tahun BerdiriWaykanan Prioritas 6 Program Unggulan

Way Kanan

WAYKANAN (MDsnews)- Kabupaten Waykanan didirikan 20 tahun yang lalu, tepatnya dibentuk berdasarkan Undang-Undang No. 12 Tahun 1999 tanggal 20 April 1999 tentang Pembentukan Kabupaten Daerah Tingkat II Way Kanan, bersamaan dengan Kabupaten Tingkat II Lampung Timur dan Kotamadya Daerah Metro.

Berkaitan dengan hal tersebut, kata Adipati, jumlah penduduk Kabupaten Way Kanan tahun 2015 berjumlah 432.914 jiwa, dengan penduduk miskin sebanyak 14.61% (63.091 jiwa) dan IPM 68,15, serta PDRB perkapita mencapai Rp.23.210.000,-

Distribusi penduduk di setiap wilayah kampung/kelurahan dan kecamatan di Kabupaten Way Kanan juga bervariasi, secara berurutan dari 14 (empat belas) kecamatan yang ada, terdapat 3 (tiga) kecamatan dengan jumlah penduduk terbesar yaitu Kecamatan Blambangan Umpu dengan jumlah 54.818 jiwa, diikuti oleh Kecamatan Banjit 41.977 jiwa dan Kecamatan Baradatu 37.715 jiwa.

Dinamika kependudukan tersebut, selain menjadi kekuatan dan sumber daya pembangunan, juga dapat menimbulkan permasalahan apabila tidak dikelola dengan baik. Terjadinya alih fungsi lahan secara tidak terkendali; meningkatnya angka pengangguran dan kemiskinan; meningkatnya angka kriminalitas; tumbuhnya kawasan kumuh, dan lain sebagainya. Itu semua merupakan ekses negatif yang berpotensi terjadi, apabila fenomena peningkatan jumlah penduduk tersebut, tidak kita antisipasi dan kelola dengan baik.

“Kondisi tersebut merupakan tantangan dan peluang bagi kita untuk berbuat ekstra membangun daerah ini dalam rangka mempercepat pembangunan, sehingga Pemerintah Kabupaten Way Kanan periode 2016-2021 telah merumuskan Visi “Way Kanan Maju dan Berdaya Saing 2021,” kata Adipati.

Sementara sesuai misi, ada beberapa enam perioritas yang harus dijalankan diantaranya: Menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik dengan peningkatan kapasitas kebijakan, ketatalaksanaan, kapasitas kelembagaan dan sumber daya manusia aparatur, Peningkatan kualitas dan jangkauan infrastrukur dasar dengan meningkatkan proporsi jalan dalam kondisi mantap, rasio elektrifikasi dan jaringan irigasi.

Selain itu, Mempersiapkan Sumberdaya Manusia yang kompetitif dengan mewujudkan pendidikan dan pelayanan kesehatan yang berkualitas dan terjangkau, serta perluasan akses dan penguatan peran perempuan, pemuda, Revitalisasi kebijakan pertanian dalam rangka meningkatkan produktifitas, dan nilai tambah hasil pertanian melalui pengembangan produk unggulan daerah, Mengembangkan usaha mikro, kecil, dan menengah menuju keunggulan kompetitif dan komparatif, Mewujudkan sistem keamanan dan ketertiban yang kondusif, kerukunan hidup antar umat beragama, penanggulangan bencana dan menjaga kelestarian lingkungan hidup.

Adipati menambahkan, Kabupaten Way Kanan dihuni oleh masyarakat dari berbagai suku bangsa. Disamping penduduk asli Lampung Way Kanan, ada juga Suku Ogan, Bali, jawa, Batak dan sebagainya. Dengan beragam suku bangsa itu, tentunya mempunyai adat istiadat dan agama berbeda. “Meski demikian masyarakat kita dapat hidup berampingan secara damai. Kententeraman tersebut tidak terlepas dari kerjasama antara Pemerintah Daerah dan instansi vertical,” katanya.

Melaksanakan tugas di Kabupaten ini memerlukan kesabaran karena selain tidak terdapat cukup tempat hiburan juga kondisi daerah yang masih sepi, sehingga kita sendiri yang harus pandai-pandai mengisi waktu luang dengan kegiatan yang bermanfaat. Seperti olahraga ataupun kegiatan lainnya. Tidak menutup kemungkinan kita dapat membuka kebun atau berternak di Kabupaten WayKanan ini.

Demikian disampaikan Bupati Way Kanan, Raden Adipati Surya dalam Pisah Sambut Komandan Skuadron 12 Serbu dari Letkol. CPN. Fajar Purwawidada, SS, MH, M.Sc, M.Tr (HAN) kepada Letkol. CPN. Yoenda Faisal Suhendar dan Pisah Sambut Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Waykanan dari Imlan, SH, MH kepada Nirwanda, SH di GSG Way Kanan, 08 April 2019

Dalam kesempatan itu Adipati tak lupa mengucapkan selamat datang kepada Letkol. CPN. Yoenda Faisal Suhendar dan Bapak Nirwanda, SH. Dan juga kepada Letkol. CPN. Fajar Purwawidada, SS, MH, M.Sc, M.Tr (HAN) dan Bapak Imlan, SH, Adupati memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya atas pengabdian saudara selama ini.

“Kami tentu akan mengingat selalu kenangan kita bersama menjalankan tugas di Kabupaten WayKanan. Saudara-saudara telah mampu menjalin hubungan baik dan harmonis dengan Pemerintah Daerah juga dengan lembaga lainnya. Saya ucapkan selamat jalan, selamat bertugas di tempat yang baru semoga sukses senantiasa menyertai karier Saudara-saudara. Saya juga menghaturkan mohon maaf yang setulus-tulusnya, bilamana selama Saudara-saudara bersama keluarga melaksanakan tugas di WayKanan, ada kejanggalan, kekeliruan yang kurang menyenangkan dihati Bapak-bapak dan keluarga selama bergaul dengan masyarakat Way Kanan,” tutup Adipati. (Juli)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *