LAMPUNG BARAT ( MDSnews ) – Bupati Lambar H. Parosil Mabsus dan Wakil Bupati Drs. H. Mad Hasnurin,beserta Dandim 0422 Lambar,Wakapolres,Sekretaris Daerah Lambar,anggota DPRD,Kajari,KPU Dan Bawaslu Kabupaten Lampung Barat menggelar rapat koordinasi forum komunikasi pimpinan daerah persiapan pemilu 2019 yang dilaksanakan DiLamban Dinas Bupati,jum’at 12/04/2019 .
Pada kesempatan tersebut bupati menyampaikan bahwa,”kami jajaran forkopimda siap sukseskan pemilu diLampung Barat,sebagaimana peran jajaran pemerintah daerah serta Stakeholder lainnya dalam rangka menghadapi pemilu serentak 2019 sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas demokrasi,baik secara prosedural maupun substansial.Suksesnya pemilu bukan hanya bersandar pada integritas penyelenggara dan peserta pemilu saja,tapi juga harus didukung seluruh pemangku kepentingan pemilu demi terciptanya sinegritas yang kuat dan berkesinambungan,” jelasnya
Lampung Barat saat ini terbilang kondusif dan siap melaksanakan pemilu aman damai dan sejuk, tetapi sinergi antara pemerintah TNI dan Polri diperlukan agar tidak terjadi kerawanan pelanggaran dalam pemilu dan harapannya kepada KPU dan Bawaslu agar tetap mensosialisasikan cara mencoblos saat pemilu karena banyak pemilih yang belum memahami hal tersebut,tambahnya
Ketua KPU juga mengatakan bahwa ” KPU sudah berusaha semaksimal mungkin untuk mempersiapkan Pemilu 2019, mulai dari sosialisasi dan persiapan pemilu serentak 17 April 2019,” ungkapnya
Sedangkan Ketua Bawaslu Lambar menghimbau dan berharap agar dapat melaksanakan aturan yang telah diberikan, karena tugas Bawaslu antara lain pengawasan, pencegahan dan penindakan dengan melakukan pemetaan kerawanan.
Wakapolres menyampaikan “pengamanan selama pemilu sudah koordinasi ke dinas instransi maupun dinas terkait untuk melaksanakan pengamanan dan pada tanggal 15 Maret akan melaksanakan gabungan dan geser pasukan, Brimob 30 orang, TNI 162 orang dan Sabhara 50,” jelasnya.
“TNi sudah bekerjasama dengan baik dan siap mendukung pemilu serta siap menjamin keamanan,” sambung Dandim.
Terakhir, Kajari menyampaikan bahwa “Kejaksaan siap menegakan hukum saat pelaksanaan Pemilu yang akan datang,” tutupnya. ( Hendri )