LAMPUNG SELATAN (MDSnews) – Tahun ini, PT.ASDP Indonesia Ferry (Persero) kembali memberangkatkan sekitar 2.500 pemudik secara gratis dalam penyelenggaraan Mudik Bareng BUMN 2019 yang diinisiasi Kementerian BUMN yang membidik total peserta 250 ribu orang. Dari 2.500 pemudik, ASDP akan melayani di tiga lintasan prioritas yakni Dumai-Rupat, Batulicin-Tanjung Serdang, dan Hunimua-Waipirit,Ambon selama periode mudik dan arus balik Lebaran.
Ira Puspadewi, Direktur Utama (Dirut) PT.ASDP Indonesia Ferry (Persero)
menyampaikan,program ini merupakan untuk yang kedua kalinya ASDP berpartisipasi dalam kegiatan Mudik Bareng BUMN, dan tahun ini ASDP akan menyediakan layanan bagi pemudik di 3 lintasan yang berada di kawasan barat, tengah dan timur Indonesia.
“Kami kembali menyelenggarakan layanan mudik bareng di masing-masing lintasan untuk arus mudik dan arus balik secara gratis dengan rincian, rute Dumai-Rupat akan tersedia 800 tiket, rute Batulicin-Tanjung Serdang tersedia 800 tiket, dan Hunimua-Waipirit tersedia 900 tiket,” ujarnya.Selasa,(21/5/2019).
Wanita berhijab ini mengungkapkan, kuota layanan mudik bareng tahun ini ditingkatkan menyusul tingginya animo masyarakat dalam kegiatan mudik bareng tersebut. Kami mensyukuri dan mengapresiasi respon positif yang cukup antusias untuk berpartisipasi dalam kegiatan ini.
“Bagi masyarakat yang berminat, silakan mendaftarkan diri menjadi peserta dengan hanya membawa fotocopy KTP dan Kartu Keluarga (KK) untuk persyaratan data,”paparnya lagi.
Menurutnya,program mudik barenga BUMN ini bertujuan untuk mengalihkan pemudik yang biasa menggunakan sepeda motor kemoda transportasi yang lebih aman dan nyaman.seperti dengan menggunakan bus,kereta api ataupun kapal ferry.selain itu kegiatan ini juga menjadi upaya dalam menekan angka kecelakaan lalu lintas.
Dukungan ASDP terhadap program mudik bareng BUMN ini,menjadi wujut nyata kehadiran ASDP ditanah air yang dapat dirasakan oleh masyarakat.
“ASDO tidak hanya berorientasi pada keuntungan semata,tetapi perduli pada kebutuhan transportasi masyarakat yang cukup krusial dalam mendukung laju perekonomian.sehingga diharapkan kedepannya moda ferry menjadi pilihan utama masyarakat.,”tambahnya.
Rencananya,arus mudik dimasing-masing lintasan akan dilayani pada tanggal 31 mei,tanggal 2 dan 3 juni 2019,sedangkan untuk arus balik akan dilayani pada tanggal 8,11 dan tanggal 12 juni 2019.pungkasnya.(Halim)