Pendataan Korban Tsunami Dinsos Lamsel Tidak Melalui Desa,Bikin Kisruh

Lampung Selatan

 

LAMPUNG SELATAN (MDSnews) – Data Dinas Sosial Kabupaten Lampung Selatan,Terkait Korban Tsunami Selat Sunda Yang Mendapatkan Santunan Jaminan Hidup Dari Dinas Sosial Republik Indonesia Tidak Sesuai Dengan Data Yang Ada Di Desa.

Faktanya,akibat pendataan tidak melalui Desa banyak masyarakat korban tsunami yang tidak mendapatkan santunan jaminan hidup.

Menurut Sekretaris Desa Kunjir M.Nur.Ar, data yang mendapatkan santunan jaminan hidup,Dinas terkait tidak pernah melalui Desa.sehingga masyarakat korban tsunami banyak yang tidak mendapatkan bantuan sosial,sehingga menyalahkan pihak Desa.

“Kalau pendataan melalui Desa,pasti masyarakat yang menjadi korban tsunami mendapatkan santunan.lah ini.jangankan seluruh korban dapat santunan,yang di SK kan Plt.Bupati Lamsel saja Banyak yang tidak dapat.”Kecewanya ,Kamis (27/6/2019).

Hal serupa juga terjadi di Desa Sukaraja,Sarbini selaku Kepala Desa menyampaikan.Data yang mendapatkan santunan jaminan hidup pada Rabu,(26/6/2019) berbeda dengan data yang dimiliki oleh pihak Desa.ujarnya

Menurutnya,pihak Dinas Sosial dalam pendataan tidak melalui Desa.sehingga menimbulkan kekisruhan masyarakat yang menjadi korban tsunami dengan pihak Desa. Tambahnya.

Sementara Rohaidi,S.Pd,i Kepala Desa Waymuli kecewa,dengan Dinas Sosial karena akibat dari pihak dinas dalam melakukan pendataan korban tsunami yang akan mendapatkan santunan jaminan hidup dari Dinsos RI yang tidak melalui Desa sehingga menimbulkan persoalan baru.

“Seharusnya Dinsos kalau mau mendata mengenai korban tsunami, melalui pihak Desa agar akurat dan riel”kesalnya.

Sementara menurut Rohaidi,atas kejadian tidak akuratnya data yang ada di Dinas Sosial dengan Desa.Banyak masyarakat menyalahkan Desa.sehingga pihak desa akan melakukan upaya upaya pengajuan susulan,agar masyarakat yang tidak terdata oleh Dinsos mendapatkan santunan jaminan hidup,tukasnya.(Halim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *