Pemkot Bandarlampung dan KPK harus Saling Bersinergi Dalam Pemberantasan Korupsi

Bandar Lampung

BANDAR LAMPUNG (MDSnews) – Rapat Koordinasi dan Supervisi Rencana Aksi Program Pemberantasan Korupsi Terintegrasi dan Penagihan Piutang Pajak Bermasalah dilingkungan Pemkot Bandarlampung bersama KPK Republik Indonesia Tahun 2019 di Ruang Tapis Berseri, Selasa (2/7).

Rapat ini sangat penting dan strategis karena akan memberikan pemahaman bersama untuk melakukan pencegahan tindak pidana korupsi. Rapat ini bertujuan untuk mendorong penguatan komitmen dan kapasitas pemerintah, untuk mengembangkan sistem pelayanan publik pada bidang pelayanan-pelayanan yang menjadi fokus isu.

Dalam rencana yang di maksud pemerintah yang bersih dari korupsi. Untuk itu KPK mengharapkan ada sinergitas Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Daerah dalam rangka pencegahan pemberantasan korupsi melalui sistem yang direkomendasikan oleh KPK.

Rapat ini di buka secara resmi oleh Walikota Bandarlampung Herman HN Turut hadir ketua KPK Dian Patria dan beberapa Pimpinan OPD di antaranya Kepala Inspektorat, Kadis Kominfo, Kepala Bappeda, Kepala Bapenda, Kepala DPKAD, Kabag Hukum, Kabag Pembangunan, Kabag Organisasi dan Pejabat Kota Lainnya.

Herman HN juga mengucapkan Terimakasih Kepada Tim Koordinasi dan Supervb Bidang Pencegahan (KORSUPGAH), KPK RI Atas Dukungan Dalam rangka Peningkatan Pendapatan Asli Daerah(PAD) melalui pemasangan alat Tapping Box yang bekerjasama dengan Bank Lampung yang memberikan Dampak positif terhadap Peningkatan PNAK Daerah dikota Bandarlampung.

“Ini merupakan penilaian dari KPK cukup Bagus, tapi kita kedepannya akan kita ditingkatkan lagi. KPK dan Pemkot saling berintegritas dan saling bersinergi”kata Herman

Ketua Tim Wilayah III Koordinasi dan Supervisi Pencegahan KPK Dian Patria mengungkapkan bahwa rapat Monitoring Center Of Prevention (MCP) Dalam Rangka Pembinaan yakni Suatu Upaya Pembinaan .MCP ini diadakan Nasional Seluruh Indonesia tapi kota Bandarlampung baru hari ini dan akan dilakukan seluruh kabupaten, Besok kita kemesuji, Lampung Tengah, Metro, kita sudah keliling bisa dibuka di website KPK.

“Intinya Yang penting datanya, besar kecil itu relatif, yang penting mau berbenah semakin terbuka dan bagaimana cara kita meningkatkan Administrasinya”kata Dian patria
(Nuy)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *