Masyarakat dua Kecamatan minta jembatan Way Tebu II Di lanjutkan

Tanggamus

Tanggamus (MDSnews) – Ratusan Tanda Tangan dalam Petisi di Baliho dengan lebar 2 meter dan tinggi 5 meter terpampang di dekat jembatan Way Tebu II, Bukan tanpa alasan Petisi ini dibuat oleh masyarakat Pekon Way Pring Kecamatan Pugung dan Pekon Banjar Negeri Kecamatan Gunung Alif, pasalnya mereka berharap agar pembangunan jembatan ini untuk dapat dilanjutkan. 29/07/19.

Didalam dua Baliho yang terpajang ini terlihat gambar Presiden Indonesia Ir. H. Joko Widodo dan Bupati Dan Wakil Bupati Tanggamus, satu baliho ucapan terimakasih masyarakat kepada pemerintah setempat dan satu lagi yang ditandatangani masyarakat dua Kecamatan ini tertulis, Kami masyarakat Pekon Way Pring Kecamatan Pugung dan Pekon Banjar Negeri Kecamatan Gunung Alip sangat mendukung pelaksanaan pengerjaan Jembatan Way Tebu Karena ini merupakan akses Utama kami untuk kebutuhan Pendidikan/Pengajian serta mengeluarkan hasil Bumi para petani.

Anggota Keluarga besar pemilik tanah sebelum Hi. Sahrani yang rumahnya tak jauh dari lokasi jembatan Way Tebu Murlis mengatakan bahwa, Masyarakat sangat berharap pembangunan jembatan dapat dilanjutkan, karena ini merupakan akses satu-satunya jalan terdekat menuju Gisting, Anak-anak yang biasa melintas ke sekolah, dan memang ini adalah jalan umum, serta dahulu masyarakat dari kedua arah menggunakan jembatan ini yang mana saat itu terbuat dari bambu hasil pembangunan gotong-royong Warga, namun karena selalu hanyut disetiap ada banjir, lalu warga berinisiatif membangun jembatan darurat di sisi lain dengan menggunakan dana swadaya dari masyarakat.

” Dari zaman dulu, bahkan dari saya lahir ini adalah memang jalan umum, Kalo Kami mau pembangunan jembatan ini diteruskan, ini bukan jalan buntu mas, ini adalah jalan umum, yang bisa tembus menuju kecamatan Gisting dan sekitarnya, saya kasian sama anak-anak pada saat mau pergi ke sekolah ini, apa lagi pada saat banjir sampai nunggu air sungai surut baru bisa melintas, semua masyarakat sangat menginginkan jembatan Way tebu ini dapat dilanjutkan,”tegasnya.

Sementara itu Munajat Warga Pekon Way Pring Kecamatan Pugung mengungkapkan, Tujuannya dari di tanda Tanganinya Petisi oleh masyarakat dari dua Kecamatan, ini adalah harapan-harapan seluruh warga kepada instansi terkait karena telah merealisasikan pembangunan jembatan tersebut, serta Pembangunan jembatan Way Tebu II ini dapat segera diteruskan, karena ini bukan hanya kebutuhan masyarakat dari dari dua pekon tapi ada Pekon Ciherang juga, akses vital jembatan ini bukan hanya memperlancar akses jalan kendaraan, tapi juga untuk mengangkut hasil bumi serta akses pulang perginya anak-anak saat pergi ke sekolah.

” Kami sangat membutuhkan Jembatan ini, harapan kami semoga ini cepat selesai Permasalahannya, dan pembangunan jembatan ini dapat terus dilanjutkan, Petisi ini di tandatangani masyarakat dari Way Pring Kecamatan Pugung, dan Pekon Banjar Negeri serta Pekon Ciherang kecamatan Gunung Alip,”Jelasnya.

Lanjutnya, Petisi ini di tandatangani masyarakat tidak ada unsur paksaan, ini murni inisiatif warga dua Kecamatan tersebut, ini adalah bukti mereka sebagai masyarakat yang sangat menginginkan jembatan segera diteruskan, karena semua ingin pembangunan dapat diselesaikan secepatnya, tidak ada tuntutan lain yang diinginkan.

” Petisi di tandatangani atas spontanitas masyarakat, karena kami ingin pembangunan jembatan dapat di teruskan, kami sangat membutuhkan Jembatan ini, dan Petisi ini sebagai bukti bahwa kami khususnya warga Way Pring mendukung penuh Pembangunan Jembatan ini,”pungkasnya. (Erwin).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *