BANDARLAMPUNG (MDSnews) – Mahasiswi Billing Universitas Islam Negeri (UIN) audiensi dengan Walikota Bandarlampung Herman HN bersama dengan Humas Kota Bandarlampung Suhardi Syamsi, Diskominfo kota bandarlampung, Camat Panjang dan pejabat kota lainnya .Pertemuan tersebut berlangsung di ruang Rapat Walikota, Senin (5/8).
Tya Andika Rizalianti mendapatkan beasiswa billing program dari Walikota Bandarlampung Herman Herman HN selama tiga tahun lebih.Fakultas Syariah Prodi Hukum Ekonomi Syariah dengan IPK 3,94 (Cum Loude).
Tya panggilan Akrabnya hanya anak seorang buruh bangunan di Waylunik, Panjang.
Saat mengenyam bangku SMAN 6 Panjang yang juga program Billing Herman HN, tak ada sedikitpun terbersit dalam pikran Tya untuk melanjutkan kuliah karena keterbatasan biaya. Lantaran, ibunya tidak bekerja dan dua adiknya masih duduk di bangku SMP dan SD.
Angkatan Fakultas Hukum Ekonomi Syariah UIN Lampung tahun 2015 itu berharap, Walikota Bandarlampung dapat meneruskan program billing tersebut untuk banyak membantu masyarakat tingkat bawah.
“Kepada Walikota Bandarlampung Herman HN, semoga terus lebih berjaya. Dan programnya terus ada, jadi banyak lulusan terbaik juga dari programnya beliau”ujar Tya
Tya juga menyampaikan banyak terimakasih sebesar-besarnya atas program Walikota Herman HN kepada kami yang mendapatkan billing semoga kami bisa memberikan yang terbaik dan Walikota Bandarlampung Herman HN, yang mana akan membantu Tya melanjutkan pendidikan sampai S2 sehingga nantinya bisa menjadi dosen di UIN RIL dan mencerdaskan anak anak Bandarlampung.
“Tugas saya sebagai Kepala daerah bagaimana anak anak di Kota Bandarlampung ini harus sekolah semua, setinggi tingginya. Dan pesan saya sama anak anak yang sudah dibiayai biling ini sekolah dengan baik, dari SMP biling kalau mau sekolah tinggi saya biayai juga nggak masalah. Ini kan uang rakyat, untuk rakyat” kata Herman
Diutarakannya, bahwa Tya adalah salah satu dari anak didik binaan Walikota Bandarlampung Herman HN dalam program kuliah biling, yang tercepat selama 3 tahun 6 bulan dan terbaik dengan mendapatkan Ipk 3,94 di UIN.
“Ananda Tya ini menjadi contoh di kota Bandarlampung, dimana sudah banyak sarjana yang dilahirkan dari program biling ini. Artinya anak orang tingkat bawah banyak yang pinter karena dananya aja yang nggak ada jadi nggak bisa kuliah, maka Wali Kota membantu luncurkan dana mulai tahun 2011″ujar Herman(Nuy)