Tulang Bawang Barat (MDSnews) – Baru satu Bulan kurang lebih di lantik, H .Umar ahmad.sp, Bupati kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) pada hari rabu 10 juli 2019 lalu,Eri Budi santoso, mengemban Tugas jabatan barunya sebagai Kepala Di dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Tubaba, sudah mendapatkan sorotan dipandang tidak memiliki rasa tanggung jawab menuai kekecewaan dari seketaris daerah Tubaba.
Dikatakan seketaris daerah (sekdakab) Tubaba, Herwan sahri.M.AP. sungguh sangat disayangkan di saat Anjungan pameran Tubaba sangat ramai dikunjungi para wisatawan untuk melihat dan ber-selfie berfoto akan keindahan wisata yang kita pamerkan pada even lampung Fair diprovinsi lampung namun sampai saat ini tidak pernah masuk Publikasi.sehingga sampai saat ini banyak masyarakat yang belum mengetahui acara yang kita selenggarakan di sana,” Terang, Herwan Sahri, saat dikutip SKH medinaslampung saat dirinya memimpin Apel rutin, pada senin (12/82019) sekira Pukul 07.30 WIB.
Keunikan filosofi Anjungan Pemkab Tubaba Di Bandar Lampung Jadi Kerumunan masyarakat pengunjung, Dinas Kominfo Harus Profesional,” Anjungan pameran kita itu sangat menarik bahkan ribuan pengunjung yang datang, namun sayang tidak ada yang mau ngeliput untuk hal itu, sehingga luput dari perhatian publik. Untuk itu saya minta kepada dinas kominfo Tubaba, untuk segera mempublikasikan kegiatan tersebut, karena itu merupakan suatu prestasi kita yang patut menjadi sebuah kebanggaan kita, itukan tinggal ambil foto yang paling penting.” informasikan kepada temen-temen media di Tubaba, agar dapat turut serta hadir pada even lampung fair, untuk mengabadikan dan pempulikasikan kegiatan tersebut, harapnya.
Saya juga meminta kepada dinas kominfo Tubaba, untuk segera membuat dokumentasi foto di kabupaten Tubaba ini bisa dibuatkan album setiap bulannya, baik itu foto Bupati, Wabup, Sekda, Dan kegiatan-kegiatan yang lainnya, “Masih bagus pak Syakib asisten II dari pada kawan-kawan kominfo, Beliau setiap ada kegiatan selalu mengambil foto lalu diUpload, sehingga bisa tersampaikan ke Publik.” Jelasnya.sebenarnya banyak sekali kegiatan, ada PKK, Dharma Wanita, Posyandu, tapi tidak pernah dipublikasi. Untuk itu saya meminta kepada dinas kominfo tubaba untuk tidak menyampingkan tugas dan bisa lebih optimal dalam melakukan dokumentasi, terutama dalam kegiatan-kegiatan penting.
“Jadi untuk saat ini perlu diketahui bahwa anjungan pameran Tubaba di Way Halim Bandar Lampung itu sangat ramai pengunjungnya, untuk itu mari kita dukung, kalau bisa kita semua kesana juga untuk meramaikan sekaligus memantau. Jadi kedepan apapun kegiatan positif yang ada di Tubaba ini kita dukung.”
Kepala dinas (Diskominfo) Tubaba, harus memiliki rasa tanggung tawab, harus mengerti menguasai teknologi informasi dan komunikasi, termasuk di dalamnya media sosial sehingga dapat mengetahui kebutuhan publik (msyarakat). “Lebih penting harus mampu menjalin sinergi dan akrab dengan wartawan agar dapat mengontrol informasi yang disampaikan kepada publik,”pintanya.
Diskominfo Tubaba itu,” merupakan ujung tombak dalam menyampaikan program dan kinerja pemerintah tubaba.Selain itu, Diskominfo Tubaba sebagai corong dan telingga atau sumber informasi, yang mampu mendorong partisipasi masyarakat dalam mensukseskan berbagai program pemerintah Tubaba, Serta dapat menguasai teknologi informasi dan komunikasi, termasuk di dalamnya media karena publikasi sangatlah penting ,sehingga apapun kegiatan pemerintah tubaba masyarakat dapat dapat lebih cepat mengetahui. Lebih penting lagi, Dinas kominfo Tubaba harus ber-sinergi dan akrab dengan wartawan,pungkasnya. (Tbb-Sapriyadi)