Tanggamus (MDSnews) — Kinerja Pemerintahan Pekon tentunya mempunyai Definisi Produktif tersendiri, yang sifatnya, untuk meningkatkan program pembangunan lebih baik lagi dari sebelumnya, produktif adalah suatu sikap yang ingin terus berkarya atau menghasilkan sesuatu hal yang bermanfaat bagi pekon, terutama bagi masyarakat, baik dibidang pembangunan maupun pemberdayaan.
Sifat produktif merupakan sifat yang tidak pernah berhenti dalam berusaha, Sebab sesungguhnya banyak aktivitas yang bisa dikerjakan disuatu pekon yang dapat mendatangkan banyak manfaat asalkan dikerjakan cara sepenuh hati dan bersungguh-sungguh antara jajaran kepemerintahan pekon beserta masyarakatnya.
Pekon Way Pring, Kecamatan Pugung, Kabupaten Tanggamus Lampung, bisa dibilang pekon yang mempunyai sifat produktif dalam melaksanakan pembangunan yang menggunakan Anggaran Dana Desa (ADD) tahun 2019, pasalnya, program pembangunan infrastruktur fisik yang dilaksanakan terbukti kualitasnya dalam merealisasikan pembangunan yang dibutuhkan masyarakat setempat. 
Hendarwin SE. Pj kepala Pekon Way Pring yang sifatnya melanjutkan program pembangunan dari Wahyudi kepala pekon sebelumnya benar-benar menerapkan amanat yang dipercaya aparat pekon dan masyarakat setempat, dalam melaksanakan pembangunan infrastruktur fisik ditahun 2019, Adapun program pembangunan yang sudah terealisasi maupun yang sedang berjalan berupa 4 titik Gorong-gorong dengan masing-masing ukuran 1×3,5 m, 1×4 m, 1×4 m, dan 1×4 m yang terbagi disetiap Dusun Pekon Way Pring, pembangunan Drainase sepanjang 102 m, dan pembangunan Balai Masyarkat/Gedung Serba Guna (GSG) dengan ukuran 27×15 m.
Sementara pembangunan yang jadi prioritas pada tahun 2019, adalah Balai Masyarkat/Gedung Serba Guna (GSG) dengan ukuran 27×15 m. Selain GSG guna pemerataan pembangunan, ada pembangunan gorong-gorong, kami bangunkan karena permintaan masyarakat, hal tersebut demi mempermudah jalan aktivitas masyarakat dalam menunjang perekonomian,” ucapnya kepada Medinas Lampung, Selasa (13/8/19).
Dijelaskan Hendarwin SE. “Pekon Way Pring dengan luas wilayah 917.5 Hektare, jumlah penduduk :1936 Jiwa dari 481 KK, mendapatkan Anggaran Dana Desa Tahun 2019 sebesar Rp. 1,487,687,590,-yang terbagi dibeberapa bidang, diantaranya Bidang Penyelenggara Pemerintah Pekon sebesar Rp. 305,813,590,- Bidang pembangunan Pekon sebesar Rp. 1,181,874,000,- Bidang Pembinaan sebesar Rp. 0 Bidang Pemberdayaan sebesar Rp. 0, semua anggaran tersebut sesuai dengan peruntukannya,”jelasnya.
Supriyanto warga masyarakat setempat “mengucapkan banyak terimakasih kepada jajaran aparatur Pekon Way Pring terutama kepada Hendarwin SE. Selaku Pj kepala pekon yang sudah memperlihatkan transparansi realisasi pembangunan yang sudah terealisasi maupun yang sedang berjalan, serta memperdayakan masyarakat setempat dalam proses pengerjaannya, adanya pembangunan tersebut kini masyarakat setempat sudah bisa merasakan manfaatnya dalam melancarkan aktivitas sehari-hari guna menunjang perekonomian,” pungkasnya.
Menanggapi pembangunan yang sudah direalisasikan, tokoh masyarakat setempat, Supriyanto mengatakan, saat ini masyarakat pekon Way Pring, sudah merasakan manfaat pembagunan dari alokasi dana desa. Kami merasa bersyukur, karena dana desa pengalokasiannya sangat transfaran dan melibatkan warga setempat, sehingga realisasinya bisa langsung dirasakan oleh masyarakat dan pemanfaatannya cukup baik, sangat menyentuh kebutuhan masyarakat, apalagi masalah Gedung Serba Guna, memang sudah menjadi harapan warga masyarakat pekon, sekarang sudah terwujud dan bisa di manfaatkan pembangunannya, “jelas tokoh Way Pring.
Ia pun tak lupa menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pemkab setempat yang dinilainya telah peduli terhadap kondisi pekon Way pring, masyarakat sangat bersyukur dan berterima kasih karena pekon Waypring benar-benar terbantu dengan adanya pembangunan, “tutur Supriyanto didampingi warga.
Laporan. Nanda, Ropianto
Editor. Bulloh.