Tanggamus (MDSnews)—Melalui Pemanfaatan alokasi dana desa tahun 2019, Warga Masyarakat Tanjung Agung, Kecamatan Pugung, Kabupaten Tanggamus Lampung, memamfaatkan membangun Infrastruktur dan Gedung Serba Guna (GSG). Pembangunan Infrastruktur dibangun guna memperlancar aktivitasa warga masyarakat untuk menunjang perekonomian warga, sementara Pembangunan GSG, dibangun untuk menciptakan sarana prasarana bagi warga untuk melestarikan kearifan lokal, dalam rangka membudayakan musyawarah mufakat dalam menyelesaikan persoalan di tengah-tengah masyarakat.

“Gedung serba guna yang dibangun, lengkap dengan sarana prasarananya, sebagai tempat pertemuan umum masyarakat pekon kita. Saat ini, proses pembangunan gedung serba guna sudah selesai finishing tinggal pagarnya,” jelas Subhan Kakon Tanjung Agung, di kediamannya, Pada Medinas Lampung, rabu (14/8/19).

“Gedung serba guna ini, sudah lama dibutuhkan warga masyarakat. Fungsi dibangunnya gedung serba guna, sebagai tempat pertemuan atau berkumpulnya seluruh warga masyarakat pada saat rapat pekon, maupun sebagai tempat pertemuan lainnya. Bisa juga tempat olah raga, dan hiburan warga masyarakat,”jelas Subhan. Selain membangun Gedung Serba Guna, lanjutnya, dari total dana desa dan alokasi dana desa (ADD) yang dikelola, pihaknya juga membangun sembilan program kerja, yakni pembangunan Jembatan, gantung, TPT, Talut, dan Gorong gorong. 

Pembangunan tersebut ada 9 titik, terbagi di dusun, yang ada di Pekon Tanjung Agung yakni, di dusun Sampang, Dusun Koncang, Dusun Komering, Dusun Kepayang. Sementara Talut dan Gedung Serba Guna (GSG) di Dusun Tanjung Agung, “Syukur Alhamdulillah, Semua program selesai, sesuai hasil dari musyawarah pekon, warga masyarakat membutuhkan Sarana Gedung Serba Guna, di tambah lagi pembangunan Infrastruktur, seperti, Pembangunan jembatan gantung di dusun campang
Pembangunan Tembok Penahan Tanah. Di dusun koncang, Pembangunan Sumur bor di dusun Kepayang 2, Pembangunan Tembok Penahan Tanah. Di dusun koncang dengan volume 105 m, Pembangunan jembatan gantung di dusun komring, Pembangunan Sumur bor di dusun Kepayang 1, Finising gedung Paud di dusun komring,
Pembangunan pagar gedung serbaguna.
Makanya dana desa kita alokasikan untuk itu, Bahkan saat ini pembangunan tersebut sudah sebagian selesai dan sebagian proses pengerjaan, bagi yang sudah selesai dapat difungsikan serta dimanfaatkan oleh warga kita. 

Dikatakan, Ubang, panggilan akrap, Seperti Gedung Serba Guna saat ini di Tanjung Agung, sudah bisa dimanfaatkan oleh warga masyarakat Tanjung Agung,” jelas Subhan. Selain membangun Gedung Serba Guna, Jembatan gantung, TPT, tambahnya, pengelolaan dana desa dan ADD di desa ini juga dianggarkan untuk pemberdayaan masyarakat, pengadaan ATK pemerintahan Pekon.
Ditambahkan Subhan, Kedepan, GSG ini akan sangat berguna bagi pemerintah pekon dan masyarakat setempat. Selama ini, bila ada aktivitas yang melibatkan masyarakat,maka kegiatan itu digelar di Balai Pekon,yang terkadang luasnya bangunannya tidak mencukupi. Sehingga diharapkan kedepan dengan berdirinya GSG ini,seluruh kegiatan besar baik acara pekon maupun masyarakat bisa ditampung dalam gedung ini,” harap Subhan.

Lanjutnya, GSG ini juga akan dimanfaatkan untuk penyaluran hobi dan bakat masyarakat dalam bidang olahraga. Dengan ini akan disediakan fasilitasnya, seperti papan tenis meja, bulu tangkis dan sebagainya.
“Saya berharap GSG ini akan menjadi wadah yang positif bagi masyarakat serta dapat melahirkan atlet muda,”harap subhan.
Disinggung soal dialokasikasikannya dana desa untuk perbaikan infrastruktur jalan pekon, Subhan menjelaskan, untuk sarana infrastruktur jalan pekon, saat ini memang kondisinya sangat parah, akan tetapi sudah kita program kan tahun 2020, dijadikan sebagai program tahun berikutnya, rencananya untuk pembangunan Latasir, sepanjang lima (5 KM), sampai perbatasan Pekon Taman sari,”ungkap subhan.
Terpisah, menanggapi pembangunan yang sudah direalisasikan, tokoh masyarakat setempat, Rasidi dan Haironi mengatakan, saat ini masyarakat pekon Tanjung Agung, sudah merasakan manfaat pembagunan dari alokasi dana desa. Kami merasa bersyukur, karena dana desa pengalokasiannya sangat transfaran dan melibatkan warga setempat, sehingga realisasinya bisa langsung dirasakan oleh masyarakat dan pemanfaatannya cukup bagus,sangat menyentuh kebutuhan masyarakat, apalagi masalah Gedung Serba Guna, memang sudah menjadi harapan warga masyarakat pekon, sekarang sudah terwujud dan bisa di manfaatkan pembangunannya, “jelas warga.
Ia pun tak lupa menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pemkab setempat yang dinilainya telah peduli terhadap kondisi pekonnya, “ kami berterima kasih, masyarakat di pekon ini benar-benar terbantu dengan adanya pembangunan di pekon Tanjung agung, “tutur Rasidi didampingi Haironi.
Reporter. :. Nanda Ropianto
Editor. :. Bulloh