Agung Sigit Suwarsono, SE :  Bangun Gedung Balai Kemasyarakatan  Guna Melestarikan Kearifan Lokal

Gedung Balai Kemasyarakatan,

Gedung Serba Guna (GSG). Pembangunan Infrastruktur dibangun guna memperlancar aktivitasa warga masyarakat untuk menunjang perekonomian warga, sementara Pembangunan (GSG) dengan ukuran 9×18 m dengan ketinggian 7 m menjadi salah satu prioritas utama di tahun 2019, dibangun untuk menciptakan sarana prasarana bagi warga untuk melestarikan kearifan lokal, dalam rangka membudayakan adat istiadat, musyawarah mufakat dalam menyelesaikan persoalan di tengah-tengah masyarakat.

Agung Sigit Suwarsono SE. Pj Kakon Banjar agung Udik Mengatakan,“ Gedung serba guna yang dibangun, lengkap dengan sarana prasarananya, sebagai tempat pertemuan umum masyarakat pekon Banjar agung udik. Saat ini, proses pembangunan gedung serba guna masih dalam proses pengerjaan, 2 titik jalan rabat beton sepanjang sepanjang 246×2 m dengan ketebalan 10 cm, pembangunan lainnya yang sudah terealisasi maupun yang sedang berjalan berupa, Sumur bor 1 titik dengan kedalaman 35 m, Pengecoran lapangan voli dengan ukuran 13×22 m, pembelian lahan untuk pembangunan Gedung PAUD dengan ukuran 13×20 m, dan untuk pembangunan di tahap 3, yakni pembangunan Gedung PAUD dengan ukuran 6×9 m,” ucap Agung Sigit Suwarsono SE. Pj Kakon Banjar agung Udik didampingi Hermansyah sekertaris di kantor pekon, Minggu, (1/9/19).

“Dikatakan Hermansyah, Gedung serba guna ini, sudah lama dibutuhkan warga masyarakat. Fungsi dibangunnya gedung serba guna,  sebagai tempat pertemuan atau berkumpulnya seluruh warga masyarakat pada saat rapat pekon, maupun sebagai tempat pertemuan lainnya. Bisa juga tempat olah raga, dan hiburan warga masyarakat, lanjut Hermansyah, Pekon Banjar Agung Udik yang luas wilayahnya 900 hektare, jumlah penduduk 4000 jiwa, dari 200 KK, mendapatkan Anggaran Dana Desa (ADD) 2019 sebesar Rp. 994,519,000,- semua sesuai dengan peruntukannya,”ucap Herman.

Dijelaskan, dengan adanya pembangunan yang sudah terealisasi baik dari tahun sebelumnya hingga tahun ini, semua adalah amanat yang ditugaskan Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Kabupaten Tanggamus kepada kami selaku jajaran aparat Pekon Banjar Agung udik,”jelas hermansyah.

Ditambahkan Herman, Kedepan, GSG ini akan sangat berguna bagi pemerintah pekon dan masyarakat setempat. Selama ini, bila ada aktivitas yang melibatkan masyarakat,maka kegiatan itu digelar di Balai Pekon,yang terkadang luasnya bangunannya tidak mencukupi. Sehingga diharapkan kedepan dengan berdirinya GSG ini,seluruh kegiatan besar baik acara pekon maupun masyarakat bisa ditampung dalam gedung ini,” harap Herman.

Lanjutnya, GSG ini juga akan dimanfaatkan untuk penyaluran hobi dan bakat masyarakat dalam bidang olahraga. Dengan ini akan disediakan fasilitasnya, seperti papan tenis meja, bulu tangkis dan sebagainya.

 “Saya berharap GSG ini akan menjadi wadah yang positif bagi masyarakat serta dapat melahirkan atlet muda,”tutur Herman.

Disinggung soal dialokasikasikannya dana desa untuk perbaikan infrastruktur jalan pekon, Hermansyah menjelaskan, untuk sarana infrastruktur jalan pekon, saat ini memang kondisinya sangat memprihatinkan, akan tetapi sudah kita program kan tahun 2020, dijadikan sebagai program tahun berikutnya,”ungkap Herman.

Terpisah, menanggapi pembangunan yang sudah direalisasikan, tokoh masyarakat setempat, Tadarsyah dan Nusirwan mengatakan, saat ini masyarakat pekon Banjar Agung udik, sudah merasakan manfaat pembagunan dari alokasi dana desa. Kami merasa bersyukur, karena dana desa pengalokasiannya sangat transfaran dan melibatkan warga setempat, sehingga realisasinya bisa langsung dirasakan oleh masyarakat dan pemanfaatannya cukup bagus,sangat menyentuh kebutuhan masyarakat, apalagi masalah Gedung Serba Guna, memang sudah menjadi harapan warga masyarakat pekon, sekarang sudah terwujud dan bisa di manfaatkan pembangunannya, “jelas Tadarsyah.

Ia pun tak lupa menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pemkab setempat yang dinilainya telah peduli terhadap kondisi pekonnya, “ kami berterima kasih, masyarakat di pekon ini benar-benar terbantu dengan adanya pembangunan di pekon Banjar Agung Udik, “tutur Tadarsyah dan Nusirwan.