TANGGAMUS (MDSnews) – Bupati Tanggamus kembali merombak pejabat struktural untuk eselon III dan IV dilingkungan pemkab setempat, Kamis 05/12/2019 diruang utama Sekretariat daerah.
Pelantikan yang dipimpin Sekda Tanggamus Hamid H.Lubis tersebut berdasarkan Keputusan bupati Tanggamus Nomor 82.2/1243/37/2019 dan 821.2/1256/37/2019 tentang pemberhentian , pemindahan dan pengangkatan pegawai negeri sipil dalam dan dari jabatan administrator dan pengawas dilingkungan Pemkab Tanggamus.
Total pejabat yang dilantik sebanyak 23 orang, 16 diantaranya merupakan susulan sebab saat pelantikan yang berlangsung Selasa (3/12) lalu ke 16 pejabat tidak ikut karena sedang dinas luar (DL)
Adapun pejabat yang dilantik diantaranya Taman Prasi sebagai Sekretaris Dinas Kesehatan (Diskes) Tanggamus menggantikan Taufik Hidayat yang promosi menjadi Kepala Dinas Kesehatan, dr.Dirham Rivai dilantik sebagai Kepala Bidang Pencegahan , Pengendalian Penyakit pada Dinas Kesehatan menggantikan Taman Prasi. Lalu Maya Sofya menempati posisi sebagai Kepala Bidang Keperawatan pada Rumah Sakit Umum Daerah Batin Mangunang Kotaagung dan Aguslan dilantik sebagai Sekretaris Kecamatan Cukuhbalak.
Sekda Tanggamus dalam arahannya mewakili Bupati Tanggamus Hj Dewi Handajani mengucapkan selamat kepada pejabat yang baru dilantik. Sekda juga mengingatkan kepada pejabat dan ASN agar bekerja dengan baik dan sungguh-sungguh sesuai dengan program unggulan bupati yakni pelayanan RATU (Ramah,Amanah, Tegas dan Unggul).
“Saya sampaikan kepada seluruh jajaran bahwa pimpinan kita adalah, jabatan politik yang memiliki masa jabatan, waktunya sendiri kurang lebih tiga tahun Sembilan bulan lagi, ada banyak
program dan janji beliau kepada masyarakat yang harus kita tuntaskan selaku ASN dan pejabat dilingkungan Pemkab Tanggamus,” kata Lubis sapaan akrab sekda.
Lalu, sekda juga meminta pejabat dan ASN untuk selalu meningkatkan kretaifitas melalui peningkatan kompetensi dalam memberikan karya terbaik bagi masyarakat Tanggamus.
“Program OPD sekarang harus kreatif dan informatif dan dapat menyelesaikan permasalahan yang ada di masyarakat. Dan pejabat jangan berhenti belajar, tingkatkan kemampuan dan pengetahuan karena sangat berpengerauh kepada program yang diciptakan,”ujar sekda.
Dan bagi pejabat yang langsung melaksanakan pelayanan kepada masyarakat , sekda mengingatkan untuk selalu dapat melihat secara berkala pemberian pelayanan oleh jajaran ASN baik di kecamatan dan pekon agar dapat menilai kinerja dari anak buah.
“Pejabat harus sering turun kelapangan untuk mengetahui kinerja dari anak buah sejauh mana dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Mana bisa tahu kalau tidak turun, jadi sekarang ABS (asal bapak senang) sudah tidak zaman lagi,pokoknya akan terus kita bina para pejabat, kalau tidak bisa lagi dibina maka kita “binasakan”,” tegas sekda.
Laporan : Erwin