Polsek Tuba Tengah Ciduk 4 Pemuda Cabuli Dua Anak Dibawah Umur

DAERAH TERBARU Tulang Bawang Barat

TULANG BAWANG BARAT (MDSnews) -Empat pemuda keji nekat cabuli Dua ABG Anak dibawah Umur, sebut saja mawar (16) Bungga (18) Akhirnya diciduk Anggota Tekab 308 Mapolsek Tulang Bawang Tengah (TBT) Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba)

Ke-Empat pemuda tidak Berperikemanusian berinisial RW, RIS, SM dan SH, merupakan warga merupakan warga tiyuh kibang Budi Jaya Kecamatan Lambu kibang Kabupaten Tubaba, ditangkap Anggota 308 polsek Tuba-Tenga Pada hari Selasa sekira pukul 23;00 WIB tepatnya di area perkebunan kelapa sawit
tiyuh Kibang Budi Jaya Kecamatan Lambu Kibang kabupaten Tubaba.pada Rabu (8/1/2020).

Dikatakan, kapolsek Tuba-Tengah ,Kompol Zulfikar.M.SH. mendampingi kapolres Tubaba, AKBP Hadi Saepul Rahman.S.IK. ia benar, telah terjadi tindak pidana pemerkosaan sebagaimana yang di maksud dalam pasal 285 KUHPidana,setelah kita mendapatkan laporan tindak pidana pemerkosaan tepatnya di tiyuh Pagar Dewa Suka Jaya lalu Anggota saya langsung menuju ke TKP dan langsung melakukan penangkapan terhadap tersangka,”kata Zulfikar kepada SKH Medinaslampung pada Rabu (8/1/2020).

Zulfikar menambahkan,” korban dua anak dibawah umur tersebut, berinisial WN (18) warga Tubaba dan SL (16) warga Lampung timur,
dan keempat pelaku tersebut sudah kita tahan dirumah Tahanan mapolsek Tuba-tengah, beserta barang bukti, pakaian kedua korban guna penyelidikan lebih lanjut,” tambahnya.

Kornologis Kejadian tersebut bermula (korban) dan Teman-temannya berangkat dari rumahnya yang berada di tiyuh Banjar Dewa kecamatan Banjar Agung Tubaba, mereka berangkat menuju pasar tempel yang berada di tiyuh Kibang Budi jaya hendak menonton kuda lumping, pada saat kedua korban dan kawan-kawannya lagi asik menonton hiburan tersebut lalu Dateng ke 4 pelaku dengan
menghidupkan senter hadpone mengarahkan ke arah wajah korban dan teman-temannya,papar, kapolsek Kompol Zulfikar.M.SH

Setelah itu salah satu teman korban yang bernama Roni, menegur pelaku, “Mas tolong matikan lampu hp nya di mata saya sakit” lalu tiba-tiba datang RIS langsung menampar pipi RW lalu RIS langsung berkata-kata kasar dengan logatnya, lalu Roni di ajak pergi oleh RWdan RW
mengajak damai kepada RIS,

Tak lama kemudian kedua korban langsung di bawa pulang dengan alasan Biar kedua korban tersebut aman, dan sampai di perjalanan kedua korban di bawa menuju perkebunan sawit, lalu pelaku RIS tersebut mengancam korban dengan mengatakan “kalo kamu tidak nurut sama saya kamu saya kasih sama temen-temen saya ancam pelaku” Lantas korban ketakutan setelah itu pelaku RIS lalu mencium leher korban dan membuka pakaian dalem pakaian bagian dada korban, lalu pelaku mencoba membuka rok korban dan korban berontak hingga melarikan diri meminta bantu terhadap warga sekitar. Kemudian korban mengalami trauma tinggi dan korban langsung melaporkan ke pihak kepolisian.”tungkasnya

Laporan : Sapriyadi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *