Tulang Bawang Barat (MDsnews)–Diduga Buruknya kualitas kontruksi Bagunan Beronjong dan gorong-gorong yang menggunakan Dana -Desa Tahun 2019 dikerjakan Asal-asalan Belum sempat dimanfaatkan oleh masyarakat setempat Apesnya Bangunan tersebut sudah mengalami kerusakan ambruk Material marat-marit.
Inspektorat kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) provinsi Lampung segera ambil sekap tegas,jika Sarno kepalo tiyuh marcu Buana kecamatan way kenanga Tubaba,terbukti melakukan kecerobohan dan menyalahi aturan dalam pelaksanaan pembangunan
Beronjong dan gorong-gorong yang dianggarkan melalui Dana-Desa Rp 77.558.000,- pada Tahun 2019.yang sudah mengalami kerusakan parah material bangunan Roboh.
Dikatakan Erawan,Irban ll mendampingi inspektur inspektorat Tubaba, perana putera.SH.MH.mengakatakan pihaknya memang sudah mengetahui pemberitaan dari disejumlah awak media mengenai kerusakan Ambruknya pembangunan beronjong dan gorong-gorong tiyuh marcu Buana pada sabtu malam minggu
(18/1/2020) kemarin berdasarkan informasi pemberitaan awak media Bagunan tersebut mengalami kerusakan Ambruk akibat terkena luapan Air Hujan,terang Erawan, saat dikomfirmasi medinaslampungMDsnews diruang kerjanya pada ,Rabu (22/1/2020) sekira pukul 9,30,WIB.
Erawan,menyatakan, hari ini setelah kita rapat bersama setaf, selanjutnya kita langsung berupaya ber-komunikasi terhadap kepalo tiyuh sarno guna meng- kelarifikasi adanya pemberitaan disejumlah Awak media,hari ini, kita langsung komunikasikan,kita akan mempelajari dulu permasalahan itu yang mana tingkat kesalahannya, apakahbkeruskan bagunan tersebut paktor alam apakah ada unsur kelalaian dalam konsep rencana pembangunan tersebut.
Selanjutnya, lanjut,Erawan, Inspektorat Tubaba akan menurunkan tim,mempelajari data datanya dibawah, kita akan analisa,setelah kita cross check ke lokasi, semua fisik pembangunan yang berkenaan dengan Dana-Desa tiyuh marcu buana pada tahun 2019,akan kita lakukan tinjau ulang,selanjutnya baru kita coba melakukan pemeriksaan terhadap kepalo tiyuh sarno, dan tim kegiatan secara teknis pelaksana kegiatan tersebut,Pihak tiyuh dan Tim pelaksana kegiatan (TPK) dan perangkat tiyuh lainnya nantinya akan kita periksa dan kita mintai keterangan,” Papar Erawan.
Setelah, dilakukan pemeriksaan,ada kesalahan yang patal yang sipatnya tidak bisa diberi toleransi lagi, ataupun dilakukan pembinaan, maka hasil pemeriksaan akan kita koordinasikan ke aparat penegak Hukum, (APH),
Sementara saat disinggung terkait kerusakan bangunan tersebut,bahwa mapolres Tubaba,beberapa hari yang lalu, Berjanji akan melakukan langkah koordinasi dengan pihak inspektorat Tubaba, Erawan Irban ll inspektorat Tubaba, menyatakan bahwa dirinya belum mengetahui upaya koordinasi pihak polres Tubaba dengan inspektorat,
Sepertinya kemarin itu belum ada koordinasi, caba nanti saya tanya dan cek kepada pimpinan inspektur, karena kemarin saya tidak ada di kantor, jadi saya enggak tahu kalau sudah atau belum nya pihak polres berkoordinasinya, dalam hal ini teman-teman media pasti akan kami beri penjelasan dari hasil investigasi kami di lapagan nanati, makanya hari ini kita mengklarifikasi dulu kita akan kumpulkan keterangan terlebih dahulu, pungkasnya.(Tbb-Sapriyadi)