Bandar Lampung (MDSnews) – PT Bukit Asam (BA) Tbk Unit Pelabuhan Tarahan-Panjang berencana akan membangun pelabuhan dengan kapasitas 20 juta ton pertahun. Proyek pembangunan tersebut mulai dilaksanakan tahun 2020 ini yang ditargetkan selesai pada tahun 2024 mendatang.
Hal tersebut diungkapkan Biverli Binanga, General Manager (GM) PT BA Tbk Unit Pelabuhan Tarahan-Panjang pada Audiensi dengan Walikota Bandarlampung dan jajarannya, Selasa (18/02)
“Memang kita datang minta waktu pak wali dengan jajarannya pertama untuk silahturahmi. Kedua, saya sebagai GM yang baru di sini untuk silahturahmi dengan pak wali untuk memperkenalkan diri,” paparnya.
Selain itu, pihaknya ada rencana pembangunan pelabuhan khusus PT. Bukit Asam, dengan kapasitas pelabuhan 20 juta ton pertahun. Prosesnya saat ini baru mulai perizinan karena memang sudah disediakan lahannya di pantai juga.
“Di sini insyaallah mungkin dalam waktu dekat kita akan melakukan proses-proses perizinan yang lain,” ungkapnya.
Sementara, Chrish Cahayaningtyas, Senior Manager (SM) Pengendalian Proyek Pembangunan Perusahaan PT BA, menerangkan bahwa pengerjaan proyek pembangunan pelabuhan selesai di tahun 2024.
“Untuk perizinan juga selain di kota, provinsi dan pusat karena terkait AMDAL, karena perizinan pelabuhan juga ke pusat,” paparnya.
“Dengan hadirnya pelabuhan, dari sisi kita pengeluaran batu bara kita akan naik double (dua kali lipat),” sambungnya.
Menurutnya, PT BA merupakan
tulang punggungnya ketahanan energi karena 65 persen batu bara yang dihasilkan dikirimkan ke PLTU-PLTU milik PLN di seluruh Indonesia.
“Jadi strategis banget. Maka kalau kita nambah kapasitas insyaallah untuk meningkatkan ketahanan energi kita juga,” ungkapnya.
Sehingga ada jaminan pasokan batu barannya dari PT BA. “Sekarang ini sekitar 20 juta ton pertahun, maka kalau ditambah lagi (pembangunan pelabuhan) naik dua kali lipat,” tandasnya.
Sementara Wali Kota Bandarlampung, Herman HN terkait dengan rencana tersebut siap mendukung dan membantu.
“Ya katanya ada sesuatu yang dikasihkan ke kita. Dia (PT BA) mau buat pelabuhan baru, ya kita bantu,” ungkapnya.
Herman HM juga menegaskan bahwa siapa pun yang ingin investasi di kota ini akan dibantu dan dipercepat. “Ini tidak lain untuk mengurangi pengangguran di provinsi Lampung dan Bandarlampung,”tutupnya
Laporan : Nuy