Tulang Bawang Barat (MDSnews) – Gerak cepat pelayanan masyarakat Tubaba Pemkab Tulang Bawang Barat (Tubaba) melalui dinas catatan Kependudukan Sipil (Disduk Capil) Tubaba, membuka pelayanan masyarakat di 93 tiyuh yang berada di kabupaten setempat.
Guna mempermudahkan pelayanan masyarakat Disduk Capil Tubaba telah melakukan pelayanan cabang di setiap tiyuh-tiyuh sebanyak 93 tiyuh yang sudah terbentuk melalui Disduk Capil Tubaba.
Dikatakan Hariyanto, kepala dinas Capil Tubaba mengatakan,” saat ini kita telah malaksanakan program baru yang sudah kita lakukan sosialisasi di setiap tiyuh-tiyuh dan kecamatan se-kabupaten Tubaba dan kita melakukan kemitraan terhadap 93 tiyuh dan puskesmas,” kata Hariyanto kepala MedinaslampungNews sat di konfirmasi di ruang kerjanya pada Kamis (05/03) sekira pukul 09:45 WIB.
Lanjut Hariyanto, dalam pelayanan masyarakat ada 3 (tiga) pelayanan yang bisa di lakukan terhadap pelayanan di tiyuh-tiyuh tersebut,” setiap tiyuh kita melakukan pelatihan-pelatihan praktek pelayanan masyarakat (mitra layanan) yang bekerjasama dengan Disduk Capil Tubaba yang bersifat jemput bola dan mengenai pelayanan tersebut seperti lapor lahir, lapor meninggal, dan lapor kawin, sementara hanya tiga komponen itu saja yang dapat dilakukan pelayanan masyarakat yang tidak harus ke Disduk Capil,” tambahnya Hariyanto.
Hariyanto memaparkan,” Dalam melakukan laporan seperti kematian, lahiran, masyarakat hanya melakukan laporan di puskesmas setempat dan puskesmas setempat yang akan melakukan pengurusan langsung terhadap Disduk Capil begitu pula seperti pernikahan warga hanya melakukan pengurusan di kelurahan saja.” Paparnya
Program terbaru yang kita berinama “CS Duk Capil” (Comuniti Servis) Comuniti layanan masyarakat ini artinya mempermudahkan layanan masyarakat kepada Capil,” dan sementara ini kita sudah berjalan beberapa tiyuh Alhamdulillah sudah aktif dan himbauan kepada warga masyarakat Tubaba jika melakukan terhadap tiga pilar program yang sudah kita sosialisasi silahkan bekerjasama terhadap pelayanan yang ada di tiyuh setempat dan warga tersebut tidak bersusah-susah ke Disduk Capil guna melakukan laporan kematian, kelahiran, dan pernikahan.” Tungkasnya
Laporan : Sapriyadi