Tulang Bawang Barat (MDSnews) – Jadwal pemilihan kepalo tiyuh yang dijadwalkan akan digelar secara serentak pada 19 Mei 2020 mendatang diikuti lima tiyuh dikabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) jadwalnya ditunda sementara ,panitia pilkati tingkat kabupaten bersama pilkati tingkat Tiyuh akan kembali menjadwalkan dengan batas waktu yang akan ditentukan kembali.
Berdasarkan hasil verifikasi berkas dan seleksi tambahan, tahapan yang dilakukan masing-masing bakal calon kepalo tiyuh-desa dari lima Tiyuh -Desa beberapa waktu lalu, yang diselenggarakan oleh panitia pilkati tingkat kabupaten bersama panitia pilkati tingkat tiyuh di Aula rapat Bupati Tubaba,” Dari hasil tahapan tersebut pemerintah daerah kabupaten Tubaba,
Melalui Umar Ahmad.sp, Bupati Tubaba secara resmi menetapkan 20 orang calon kepalo tiyuh (desa) yang lolos dalam verifikasi berkas dan seleksi tambahan untuk mengikuti pemilihan kepalo tiyuh – Desa secara serentak yang jadwalnya akan digelar 19 Mei 2020, namun ditunda sementara, panitia pilkati tingkat kabupaten dan panitia tingkat tiyuh akan menjadwalkan kembali menentukan waktu pilkati tersebut.
Hal tersebut, dikatakan Kepala Bagian Tata Pemerintahan Sekretariat Daerah (sekdakab) Tubaba, Mansyur Yoesoef.SE,MM. Menjelaskan, dari hasil tahapan verifikasi berkas dan seleksi tambahan yang telah dilakukan oleh masing-masing bakal calon pilkati dari lima tiyuh, sebanyak 20 orang calon yang dinyatakan lolos sah sebagai bakal calon kepalo tiyuh,hal tersebut Berdasarkan penetapan SK Bupati Tubaba nomor: B/104/II.02/HK/TUBABA/2020 tentang hasil seleksi berkas dan penetapan hasil seleksi tambahan balon katiyuh tersebut yakni dari 25 orang balon, yang lolos verifikasi dan seleksi tambahan sebanyak 20 orang, sementara 4 orang lainnya gugur, dan 1 orang tidak memenuhi syarat,” jelas, Mansyur Yoesoef.SE,MM. pada Rabu (18/03).
lebih lanjut dikatakan, Mansyur Yoesoef.SE,MM. Ke- empat yang yang gugur dalam seleksi tambahan tersebut sebanyak 3 orang berasal dari Tiyuh Mulya Kencana Kecamatan Tuba- Tengah atas nama Suharyanto, Rupiati, dan Jumbadi. Sementara satu orang dari Tiyuh Gunung Katun Tanjungan Kecamatan Tuba-Udik atas nama Ibnu Saleh, sedangkan satu orang tidak memenuhi syarat berasal dari Tiyuh Bangun Jaya, Kecamatan Gunung Agung atas nama Mahmud Syarifudin,”
Seleksi tambahan ini dilakukan lantaran balon katiyuh yang mendaftar lebih dari 5 orang sehingga kita lakukan seleksi tambahan untuk diambil maksimal 5 orang sesuai dengan Perda yang berlaku,” jelas, Mansyur Yoesoef.SE,MM.
Setelah SK bupati ini diterima panitia Pilkati di 5 tiyuh yaitu Tiyuh Panaragan, Penumangan Baru, Mulya Kencana di Kecamatan Tulangbawang Tengah, panitia pilkati di Tiyuh Gunung Katun Tanjungan di Kecamatan Tulangbawang Udik, dan panitia pilkati di Tiyuh Bangun Jaya Kecamatan Gunung agung, Kita berharap lanjut mansyur, panitia segera menetapkan para calon kepalo tiyuh yang akan mengikuti Pilkati setelah penetapan calon kepalo tiyuh selanjutnya tahapan Pilkati serentak kami tunda sampai batas waktu yang akan ditentukan selanjutnya dengan menyesuaikan situasi selanjutnya,” tutur Mansyur Yoesoef.SE,MM.
Mansyur Yoesoef.SE,MM. Menjelaskan penundaan tahapan Pilkati tersebut, menindaklanjuti Surat Edaran Bupati Tulang Bawang Barat Nomor: 100/114/I.01/TUBABA/ 2020 tanggal 16 Maret 2020 tentang Upaya Pencegahan Penyakit Virus Corona (Covid-19).“Setelah ditetapkannya calon katiyuh melalui berita acara, panitia tingkat tiyuh tidak diperkenankan langsung melakukan penetapan nomor urut calon kepalo tiyuh terlebih dahulu,” panitia pilkati tingkat tiyuh terlebih dahulu menunggu instruksi selanjutnya dari panitia pilkati tingkat kabupaten Tubaba, pungkasnya.
Laporan : Sapriyadi