Harun Priyanto Dengan DD Tahap Pertama 40% Prioritaskan PKTD

DAERAH HOME Kesehatan LAMPUNG Lampung Utara

Lampung Utara (MDSnews) – Salah satu Faktor penting lainnya sebagai stimulus yang mampu mengubah dan memperlancar roda pembangunan ekonomi didesa adalah keberadaan dan pemanfaatan Dana Desa (DD). Kenapa demikian? Program desa akan berjalan sesuai target waktu dan sesuai harapan apabila didukung oleh Dana Desa (DD), yang akan memperlancar proses pembangunan di setiap desa, salah satu contoh desa Talang Jali, Kecamatan Kotabumi Utara, Kabupaten Lampung Utara (Lampura), (02/04).

Desa talang jali salah satu desa di kabupaten setempat, yangmana telah membangun jalan onderlagh sepanjang 1500 meter lebar lll meter, yang mana terletak di dusun lll bumirejo, dengan mengunakan Dana Desa (DD) tahap pertama 40% tahun 2020.

Saat dijumpai dilokasi pekerjaan Kepala desa Harun Priyanto mengatakan, Pembangunan jalan onderlagh sepanjang 1500 meter lebar 3 meter.

Sebenarnya ruas jalan ini sepanjang 3000 meter namun baru bisa kita bangun 1500 meter, ini jalan penghubung antar desa talang jali dan wonomerto.

Dari jalan poros talang jali menuju dusun lll yang mana dusun lll terletak di dalam desa talang jali, imbuh nya

“Ini menggunakan anggaran dana desa tahun 2020 anggaran pertama 40% ini salah satu program padat karya tunai di desa talang jali.”

Harapan saya dan masyarakat agar dana desa tetap ada dengan adanya dana desa jalan ini bisa terbangun, manfaatnya akses masyarakat mengeluarkan hasil bumi lebih mudah yang mana kita bangun ini adalah urat nadi perekonomian masyarakat desa talang jali, papar Harun Priyanto.

Hal senada dikatakan oleh ketua TPK Safarudin Syahrir, Kegiatan pasang onderlagh panjang 1500 meter lebar lll meter dusun lll Bumirejo,RT 04, kita memperdayakan masyarakat setempat dari pecah batu,pemasangan,pokoknya semua masyarakat desa talang jali yang kerja.

Adapun pesan saya selaku tim pelaksana kegiatan (TPK) jika kita sudah bangun tolong perawatannya ditingkatkan, pak rt-nya juga telah kita kasih tau bahwa ini milik sama-sama milik masyarakat orang desa yang mebangun TPK yang bangun akan tetapi yang menilai jelek atau bagus nya kan masyarakat.

Itu semua kami sudah terbuka kepada RT,Kadus,masyarakat, yang melewati jalan ini ada v dusun dikarenakan ini jalan perladangan, ujarnya

Ini jalan penghubung antar desa talang jali dan wonomerto dan penghubung antar dusun dan RT, dengan terbangunnya jalan ini harapan kami penghasilannya lebih meningkat dikarenakan dengan jalannya bagus fasilitasnya bagus dengan otomatis ekonomi akan meningkat, tutup saprudin Syahril.

Saat Konfirmasi oleh media (MDSnews) di tempat terpisah Januarti (36) mengatakan, Dikarnakan jalannya jelek dan becek makanya kami masyarakat dusun lll meminta kepada Kepala desa Talang Jali agar jalan kami di bangun. Kami sangat bersyukur kepada pemerintah desa ataupun pusat telah membangun jalan yang mana sehari -hari telah kami lewati untuk kekebun serta kami tidak khawatir lagi apabila turun hujan untuk mengeluarkan hasil kebun kami, ucapnya.

 

Laporan : Rama

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *