WAYKHILAU (MDSNews) – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang saat ini menjadi salah satu pengusung Paslon Dendi Ramadhona – Marzuki pada pilkada Pesawaran, berharap para kadernya dapat menjadi tauladan dalam penggunaan Media Sosial (Medsos).
Demikian diungkapkan Matrohupi, Ketua DPC PKB pesawaran saat memberikan orasi dalam Deklarasi dan konsolidasi partai Koalisi Dermawan, di desa Tanjung Rejo, Kecamatan Way Khilau, Senin (5/10).
“Saya ingatkan, bagi seluruh Tim Pemenangan baik dari PKB maupun dari Partai Gerindra yang hari ini hadir, untuk menjadi tauladan dalam menjaga Prokes dan bermedsos,” ungkap dia.
Hal ini penting, sebab menurut Bang Ipi sapaan akrabnya, agar bukan hanya menjadi tauladan, akan tetapi demi menjaga kesehatan dan keamanan pribadi dan keluarga besar partai koalisi.
Mantan ketua DPD KNPI Pesawaran ini juga mengingatkan pentingnya saling memberi semangat dalam tim. Saling mengingatkan dan saling memberi mendoakan.
“Kita sempatkan untuk berkirim Hadiah Dan Doa untuk Pasangan Bupati Dendi – Marzuki agar mendapatkan kemudahan dalam meraih kemenangan,” kata dia.
Seperti diketahui, salah satu Tim pemenangan calon Bupati Pesawaran M. Nasir, dilaporkan Ketua PCNU Pesawaran ke Mapolda Lampung, perihal pencemaran nama baik di medsos.
Di medsos, salah seorang tim pemenangan M. Nasir, yang diketahui sebagai pemilik akun Facebook Adil Lim, diduga melakukan ujaran kebencian dan juga pencemaran nama baik terhadap ketua PCNU Kabupaten Pesawaran, Ustadz Solihus Solikhin.
Betapa tidak, didalam sebuah kolom komentar di facebook, akun Adil Lim tersebut kedapatan mencaci Ketua PCNU Pesawaran dengan sebutan ustadz gadungan dan ustadz munafik.
Selain itu, dihari yang sama juga, Calon Wakil Bupati Naldi Rinara yang memiliki jargon Bersinar, juga dipanggil Bawaslu terkait dugaan pelanggaran protokol Kesehatan saat masa Pandemi Covid-19.
Naldi, terlihat hadir kedalam rombongan ibu-ibu peserta kampanye yang berwisata ke Pantai Sebalang, Lampung Selatan yang diduga melanggar protokol kesehatan. (Snd/Ram)