Lampung Selatan, (MDS News) – PT. Angkasa Pura II Cabang Bandara Radin Inten II Lampung mencatatkan peningkatan jumlah pergerakan penumpang tertinggi sejak terjadinya pandemi pada bulan Oktober 2020.
M Hendra Irawan selaku Executive General Manager (EGM) Bandara Radin Inten II Lampung menjelaskan, bahwa berdasarkan data, jumlah pergerakan pesawat udara sepanjang bulan Oktober 2020 adalah sebanyak 407 Movement atau mengalami peningkatan sebesar 7,96% dibandingkan dari bulan sebelumnya, sementara untuk jumlah penumpang yang dilayani adalah sebanyak 34.377 orang atau mengalami peningkatan sebesar 18,96% dibandingkan jumlah penumpang pada bulan sebelumnya.
Menurut Irawan pertumbuhan pergerakan ini disebabkan adanya masa liburan Maulid Nabi Muhammad SAW tahun 2020 dimana jumlah pesawat rata- rata perhari selama masa liburan mengalami kenaikan sebesar 14,72% dari pada hari normal, sementara untuk rata-rata penumpang sendiri mengalami kenaikan sebesar 29,80% dari pada hari normal.
“Puncak kepadatan arus liburan panjang sejauh ini terjadi pada tanggal 28 Oktober 2020 dimana bandara melayani jumlah pergerakan pesawat sebanyak 16 pergerakan dengan 1.734 penumpang,” ungkapnya.
Irawan memaparkan, selama masa liburan sendiri Bandara melakukan peningkatan pengawasan pengaturan operasional dalam rangka pencegahan penyebaran Covid19 sebagai tindak lanjut Surat Edaran Menhub Nomor 13 Tahun 2020 dan Surat Edaran Gubernur Lampung Nomor 45 Tahun 2020 tentang Antisipasi Penyebaran Pandemi Corona Virus Desease-2019 (Covid19) Pada Libur Dan Cuti Bersama Tahun 2020 Di Provinsi Lampung.
Selain pemberlakuan protokol kesehatan di dalam bandara termasuk penyediaan fasilitas pendukung kebersihan dan kesehatan, pihaknya juga bekerjasama dengan KKP Kelas II Panjang dalam pemastian berjalannya prosedur pemeriksaan kesehatan dan validasi dokumen kesehatan penumpang.
Selain itu, pihaknya juga memperkuat koordinasi dengan Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Lampung dalam hal pengawasan dan penertiban para pengunjung bandara di area publik seperti penerapan physical distancing dan penggunaan masker.
Irawan menambahkan, sebagai bentuk kontinuitas kegiatan Safe Travel Campaign di Bandara Radin Inten II Lampung, pihaknya pada hari Minggu tanggal 1 November 2020 juga melakukan pembagian masker medis kepada para pekerja bandara, penumpang maupun pengantar dan penjemput yang masih menggunakan masker jenis Scuba atau Buff yang dinilai kurang efektif untuk menangkal Virus Covid-19.
Suasana Bandara sendiri pada hari terakhir libur panjang (01/11/2020) terlihat padat dengan aktifitas para penumpang yang baru datang maupun akan berangkat ke beberapa destinasi dengan kondisi terlihat aman, lancar dan terkendali.(*)