Insentif Khotib Disunat, Ketua FKGNK Membantah

DAERAH HOME Tanggamus TERBARU

Tanggamus, (MDSnews) – Pengurus Forum FKGNK Kecamatan Cukuh Balak berinisial BW diduga memotong Dana Hibah dan bantuan dana penceramah/Khotib pekon se-kecamatan Cukuh Balak tahun anggaran 2020.

Pemotongan ini menimpa 20 Orang Penceramah/Khotib yang biasanya menerima uang sebesar Rp 600.000, tetapi Pengurus FKGNK Kecamatan Cukuh Balak hanya memberikan insentif senilai Rp. 450.000. Namun anehnya pada ditanda terima tertulis Rp.600.000.

“Kami menerima gaji insentif tidak sesuai dengan apa yang telah ditetapkan di surat tanda terimanya. Ditanda terima itu dalam anggaran tahun 2020 senilai Rp. 600.000 dan yang saya terima hanya Rp.450.000, ” katanya salah satu penerima bantuan yang enggan disebutkan namanya kepada Medinaslampungnews.co.id, Rabu (20/01/2021).

Lebih lanjut dikatakannya, bahwa menurut cerita meraka, pihak pengurus kecamatan datang mengajak mengambil Insentif, tetapi dirinya tidak bisa dikarnakan ada keperluan lain. “Saya menyatakan bagaimana jika saya kirim fotocopy KTP, lalu pihak Pengurus Mengiyakan,” ungkapnya.

Tanda terima Dana Hibah Pencerah/Khotib Kecamatan Cukuh Balak Kabupaten Tanggamus tahun Anggaran 2020

Sementara saat dikonfirmasi Barmawi Ketua FKGNK kecamatan Cukuh Balak membantah adanya pemotongan , pihaknya berkilah hal tersebut sudah merupakan kesepakatan .

“Kami berdua Bendahara bukan memotong dana tersebut, Akan tetapi Ada kesepakatan bersama pihak penerima Senilai 150.000/penerima, kegunaannya untuk membuat proposal, transport, dan ngasih Camat karna tidak enak,” katanya saat dihubungi melalui sambungan telepon.

Barmawi menegaskan bahwasanya pihaknya bersedia mengembalikan uang tersebut kepada yang merasa keberatan.

“Pekon mana yang membuat laporan ke pihak SKH Medinas Lampung dan Medinaslampungnews.co.id supaya saya kembalikan uangnya. Supaya Jelas, karna uangnya masih ditangan kami berdua bendahara, sedangkan Pihak pengurus kecamatan tidak ada gajih untuk mengurus proposal tersebut, coba jelaskan dari mana gaji kami coba bang, tidak ada gajih kami ini bang,” tandasnya. (Nizom)