Lampung Barat, (MDSnews) – Pemerataan pembangunan di seluruh pemangku menjadi prioritas utama pekon Watas, kecamatan Balik Bukit Lampung Barat. Hal itu dijelaskan Mirwan Atmaja selaku peratin Pekon Wates saat ditemui di kantornya, Jum’at (12/03/2021).
Saat ditemui, Mirwan sedang melaksanakan persiapan lomba pekon bersama warga-warganya yang akan dilaksanakan pada hari senin 15 maret 2021.
“Terimakasih sudah menyempatkan mampir dikantor kami ini, ini kebetulan kita lagi sedang mengadakan persiapan perlombaan pekon buat nanti hari senin,” tuturnya.
Dalam kesempatan yang sama ia juga menjelaskan bahwa program tahun 2020 yang diusungnya sudah sepenuhnya terealisasi,
“Program tahun sebelumnya sudah terealisasi semua, dan yang pasti akan merata ditahun ini,” imbuhnya
Peratin yang sekaligus menjabat Ketua Apdesi Balik Bukit ini pun menerangkan bahwasanya dalam masa jabatannya pembangunan di desanya harus merata.
“Pembangunan harus merata dalam periode jabatan saya, saya nggak mau setelah habis masa jabatan saya ada yang tidak tersentuh, pokoknya harus kebagian semua meskipun sedikit-sedikit, yang penting samarata tanpa beda”terangnya.
Badan usaha milik desa (BUMDes) di desa Wates ini baru akan dijalankan tahun ini setelah melalui perencanaan yang matang ditahun sebelumnya, dimana hasil dari musyawarah desa ditemukan solusi untuk menanggulangi sampah yang selama ini menjadi sebuah masalah didesa ini mengingat sumber daya manusia di desa Wates ini semakin bertambah.
“Jadi rencana BUMDes kita yang sudah disepakati dari hasil musyawarah kita akan bergerak dibidang Pemungutan Pengumpulan dan Pengolahan Sampah,” tambahnya
Ia berharap untuk kedepan masyarakat akan lebih sadar agar tidak lagi membuang sampah sembarangan dan lebih mempunyai peran aktif dalam menanggulangi masalah sampah ini, dan sampah tidak lagi menjadi masalah didesa Watas ini.
“Karena sampah merupakan maslaah bersama, itu sebabnya semoga dengan adanya BUMDes kita ini yang bergerak dibidang penanggulangan sampah akan melatih kesadaran masyarakat seluruhnya dan di desa ini khususnya agar tidak membuang sampah sembarangan,” tandasnya. (rans/Erick)