Lampung Barat, (MDSnews) – Pemerintah Kabupaten Lampung Barat menggelar pengajian dalam rangka memperingati Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW,di rumah Dinas Bupati Komplek Kebun Raya Liwa, Pekon Kubu Perahu, Kecamatan Balik Bukit, Selasa (23/03/2021).
Pada kegiatan itu juga Bupati Lampung Barat H. Parosil Mabsus memberikan insentif bagi 221 orang yang terdiri dari Guru ngaji dan Marbot serta Imam Masjid.
Dari 221 orang yang menerima insetif tersebut diantara nya 51 orang dari Kecamatan Sukau. 31 orang Guru ngaji, 10 orang Imam masjid, dan 10 orang marbot masjid.
Kemudian Kecamatan Batu Brak 51 Orang diantaranya, Guru ngaji 31 orang, Imam Masjid 10 orang dan Marbot Masjid 10 orang.
Selajutnya Kecamatan Lumbok Seminung 52 orang. 30 orang Guru ngaji, Imam Masjid 11 orang, dan 11 orang Marbot masjid.
Untuk Kecamatan Balik Bukit sebanyak 67 Orang. 43 Guru ngaji Imam Masjid 12 0rang dan Marbot Masjid 12 orang.
Dalam sambutannya Bupati menerangkan bahwa, pemberian Insentif tersebut merupakan kegiatan rutin yang dilakukan dibawah kepemimpinan Bupati Parosil dan Wakil Bupati Drs. Mad Hasnurin yang sudah berjalan memasuki tahun keempat.
“Pemberian insentif tersebut merupakan wujud implementasi program ke 7 (tujuh), yaitu peningkatan iman dan taqwa”terangnya
Kegiatan Isra Miraj tahun 2021 atau 1442 Hijriyah seperti ini mestinya diselenggarakan di surau atau masjid, namun karena pandemi covid-19 yang belum berakhir, sehingga dilakukan secara sederhana seperti ini untuk menghindari wabah covid-19.
“Pembagian insentif seperti ini merupakan tanggung jawab kita dihadapan Allah SWT untuk saling berbagi, dan tempat kita saling bersilaturrahmi”lanjutnya
Kegiatan Isra Miraj ini untuk mengingatkan kita kepada Nabi Muhammad SAW yang mendapat perintah langsung dari Allah untuk menegakkan sholat yang merupakan tiang agama.
“Mari kita berdoa dan saling mendoakan terutama kepada orang tua atau keluarga yang sudah mendahului kita”tambahnya
Mengingat bulan puasa hanya kurang dari satu bulan lagi namun Ramadhan tahun 2021 tidak akan jauh berbeda dengan tahun 2020, mengingat pandemi covid-19 belum berakhir. Ia juga menjelaskan bahwa vaksinasi yang dilaksanakan untuk menjangkau seluruh elem masyarakat belum sepenuhnya terealisasi.
“Belum semuanya masyarakat merasakan vaksinasi, mungkin baru 10% yang sudah melakukan vaksinasi. masih sekitar 90% belum melakukan vaksin. 10% yang sudah dilakukan vaksinasi -pun baru kepada pelayanan publik. Upaya pemerintah merupakan upaya luar biasa, untuk menambah keyakinan kepada seluruh pelayanan publik yang bekerja dalam melayani masyarakat,” jelasnya.
“Ingatkan nanti yang sudah tercantum di entri data penerima vaksin, jangan sampai melakukan penolakan. Karena vaksin teruji aman dan halal. Vaksin menyehatkan tubuh, meningkatkan kekebalan tubuh, terutama dari covid-19,” pungkasnya.
Dalam kegiatan tersebut dihadiri oleh Bupati Lambar Hi. Parosil Mabsus, Wakil Bupati Drs. Mad Hasnurin, Staf Ahli, Assisten, Kepala Perangkat Daerah, Para Imam Masjid, Marbot Masjid dan Guru Ngaji, serta penceramah Ustadz HI. Ahyar dari Kecamatan Sukau. (Erick)