Petani Keluhkan Harga Kopi Di Medsos, Ini Kata Bupati Lampung Barat

DAERAH EKONOMI HOME Lampung Barat TERBARU

Lampung Barat (MDSnews) – Pasca beredarnya pemberitaan aksi demonstrasi yang dilakukan oleh Aliansi Pemuda Peduli Petani Lampung Barat didepan kantor Bupati setempat pada Selasa kemarin. Banyak respon berdatangan dari warganet di media sosial Facebook, Rabu (26/5/2021).

Tanggapan itu datang salah satunya dari para Petani kopi yang ada di Kabupaten Lampung Barat. Pasalnya, Lampung Barat merupakan salah satu penghasil kopi terbaik, baik lokal, Nasional maupun di kancah interasional.

Pemilik akun bernama @thohiri itox dalam komentarnya menyebut bahwa, pada saat kampanye Pemilihan Gubernur lalu salah satu calon yang kini duduk di tampuk kepemimpinan tertinggi di provinsi Lampung berjanji akan berusaha menaikkan harga kopi. “Tp dulu waktu kampanya pak Gubernur pernah berjanji akan berusaha menaikan harga kopi di Lampung Barat,” ujarnya.

Selain itu beberapa warganet juga mempertanyakan harga kopi yang dinilai anjlok. “Waelaahh terus kalau untuk komuditas kopi gimana om?,” tulis Darius Antoni. “Ya sebagai Bupati harus bisa membantu, cari solusi..” timpal pemilik akun Hendra Mustopa.

Sebelumnya, Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus saat menerima massa aksi mengatakan, bahwa Kopi mempunyai cakupan yang lebih luas, bahkan memasuki pasar global sehingga harga Kopi tidak bisa diubah dari bawah mengenai.

“Kalau berbicara kopi, kopi ini pasar dunia. Ya. tidak mungkin pemerintah Lampung Barat menahan harga kopi. Karena pasti kita tidak akan kuat,” katanya.

“APBD Kabupaten Lampung Barat hanya 1,1 Triliyun Rupiah. Sementara,  perputaran kopi itu setiap harinya hampir Rp50 Miliyar, bayangkan saja darimana duitnya,” imbuh Pak Cik sapaan akrab Bupati.

Bupati mengungkapkan, bahwa perhatian pemerintah Lampung Barat terhadap petani kopi tak ada bedanya dengan petani yang lain. “Pemerintah Lampung Barat secara merata mencari solusi bagi setiap permasalahan yang ada keseluruhan guna mencapai Lampung Barat yang Hebat,” ungkapnya.

“Membangun sekolah kopi itu tujuannya bagaimana menongkatkan nilai tawar datipada kopi itu sendiri, termasuk melaksanakan festival kopi tujuannya apa, supaya kopi kita semakin terkenal, kalau semakin terkenal kita mempunyai tanggung jawab,” tambahnya.

Menurutnya, pihaknya telah melakukan peningkatan mutu Kopi sehingga harga jual kopi akan membaik.

“Kita siap menampung aspirasi dari masyarakat yang ikut andil mengkaji dan berfikir kemajuan bersama dan kepentingan bersama guna mencari solusi yang terbaik sebagai bentuk sinergitas pemerintah Lampung Barat dengan masyarakat,” pungkasnya. (Erick)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *