Kekecewaan Korban Kebakaran Terhadap Damkar Pesawaran yang Kurang Maksimal

DAERAH HOME Pesawaran TERBARU

PESAWARAN (MDsnews) – Rumah milik Diana Martabaya (45) warga Desa Kutoarjo Kecamatan Gedongtatan Kabupaten Pesawaran mengalami kerusakan yang cukup berat usai dilalap si jago pada Rabu, (18/8) sekitar pukul 14.00 Wib.

Diana Martabaya (45) mengatakan selain mengalami kerusakan yang cukup parah, barang-barang miliknya juga ludes dilalap si jago merah.

Saat dimintai keterangan, Junaidi Ardi yang merupakan ayah dari Diana menjelaskan kebakaran tersebut terjadi usai terdapat percikan api.

“Awal mulanya terjadi korsleting listrik, dari situlah langsung mengeluarkan percikan api dan menjalar ke atap-atap rumah,” jelasnya.

Menurutnya, saat kejadian tersebut kedua cucunya yang sedang berada didalam rumah, langsung keluar setelah mengetahui ada api.

“Alhamdulillah dari kejadian ini tidak ada korban jiwa, namun barang-barang yang ada di dalam rumah seperti, lemari, kursi sofa, TV, satu unit motor Honda Beat, handphone dan lainnya habis terbakar, pokonya semua barang-barang isi rumah itu gaada bisa diselamatkan kan karna sudah habis terbakar, maka dari itu kerugian yang dialami oleh anak saya mencapai Rp700 juta,” ujarnya.

“Setelah itu seluruh berkas seperti ijazah SD, SMP, SMA atas nama Aliv anak dari Diana Martabaya, dan ijazah sekolah, SK honorer, STNK mobil milik Ardi habisa terbakar,” tambahnya.

Setelah kejadian, Junaidi Ardi beserta keluarga juga mengaku kecewa atas kinerja Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Pesawaran. Pasalnya pihak damkar terkesan tidak ada kesiapan dalam menangani kebakaran tersebut.

“Saya kecewanya disitu, karena mobil Damkar yang hadir hanya satu unit, air yang dibawa juga cuma sedikit, begitu sampai sini malah dandan keran, setelah keran jadi airnya yang abis, sedangkan api masih besar,” ungkapnya.

“Selain itu, banyak pula kerusakan dan kekurangan peralatan yang ada di Damkar hal itu membuat penanganan menjadi tidak maksimal,” timpalnya.

Ia menuturkan, dirinya akan melaporkan kinerja Damkar ke Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona agat bupati tau kinerja damkar yang ada.

Atas kejadian tersebut, korban berharap Pemerintah daerah Kabupaten Pesawaran dapat memberi bantuan untuk meringankan beban akibat musibah tersebut. (Ram/Arf)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *