PCNU Pesawaran Gelar PKNU II tahun 2021

DAERAH HOME Pesawaran

Pesawaran (MDSnews) – Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pesawaran menggelar Pendidikan Kader Penggerak Nahdlatul Ulama (PKNU) II tahun 2021 di Pondok Pesantren Minhadlul Ulum Desa Trimulyo Kecaman Tegineneng kabupaten setempat.

Ketua Pelaksana PKNU II, Gus Aminudin mengatakan, meskipun kegiatan ini hanya 14 hari, akan dapat mencetak kader-kader terbaik NU.

“Setidaknya persiapan PKNU biasanya dua bulan, namun dengan semangat pemuda dan geloranya, kita dapat mempersiapkan, walaupun hanya 14 hari,” kata Gus Aminudin, Jumat (5/11/2021).

Ia juga mengatakan, calon kader penggerak nantinya harus dapat meneruskan warisan para Ulama, khususnya KH Hasyim Ashari, dengan mematuhi apa yang menjadi aturan panitia penyelenggara.

“Calon penggerak NU diharapkan dapat mewarisi ilmu dan semangat para Ulama terdahulu, diantaranya KH Hasyim Ashari dan juga Masyayi sebelumnya. Dengan bekhikmat ke NU berarti berkhikmat ke NKRI, karena NU bagian dari NKRI,” ujarnya.

Sementara, Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona memberikan apresiasi dan menyambut baik atas kegiatan PKNU II yang digelar PCNU Pesawaran.

“Saya sangat apresiasi atas terselenggaranya kegiatan PKNU II ini, dan Saya yakin seluruh peserta nantinya tidak ada yang tereliminasi dan akan lulus semua hasil yang baik,” kata Dendi sekaligus membuka PKNU II tersebut.

Ia juga mengatakan Kabupaten Pesawaran merupakan daerah transit bagi pendatang, karena geografisnya dekat dengan Ibu Kota Provinsi Lampung, maka akan sangat mudah jadi sasaran faham radikalisme.

“Karena memang geografis Pesawaran dekat dengan Bandar Lampung, jadi akan sangat mungkin jadi tempat transit bagi pendatang dengan membawa faham radikalisme, Saya yakin NU mampu membentengi kadernya dari faham tersebut,

Lebih lanjut, Dendi menegaskan, terduga teroris yang ditangkap Densus 88 Mabes Polri beberapa waktu yang lalu bukan ASN di Pesawaran.

“Dan Saya tegaskan, 3 terduga teroris yang ditangkap Densus 88 Mabes Polri beberapa waktu lalu bukanlah ASN yang bertugas di Pesawaran,” tegasnya.

“Saya berharap pada PKNU II ini dapat memperkuat tujuan NU serta dapat memetakan masalah dilingkungan masing-masing, NU harus aktif dan responsif dengan penyebaran faham radikalisme, kalau ada kegiatan masyarakat yang mencurigakan segera laporkan kepada aparat penegak hukum,” harapnya.

Kemudian, Dendi juga mengingatkan pandemi Covid-19 belum berkakhir, menjadi tugas dan tanggung jawab semua elemen termasuk masyarakat harus bersama-sama memeranginya.

“Pandemi belum berkahir, tugas tanggung jawab kita semua untuk memeranginya, tetap disiplin terapkan prokes jangan lengah,’ pungkasnya.

Tampak hadir pada kegiatan PKNU II Kapolres Pesawaran AKBP Vero Aria Radmantyo, Ketua Tanfidz PCNU Pesawaran Ustadz Salamun Solikhin, Rois Syuriyah NU Pesawaran KH. Ahmad Makshum Abror, Ketua Pelaksana PKNU-11 Gus Aminudin, Sekretaris Pelaksana PKNU II Ust Heri Suyanto, Koordinator PKNU Pesawaran Ustadz Fathullah dan Sekretaris PKNU Pesawaran Amri Wibowo serta seluruh peserta calon kader PKNU II. (Ram)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *