Tulang Bawang Barat (MDSnews) – Realisasi Dana Desa (DD) Tiyuh-Desa Margo Mulyo, Kecamatan Tumijajar, Kabupaten Tulang Bawang Barat Provinsi Lampung Tahun Anggaran 2022 telah dialokasikan terhadap Tiga program Tujuh (7) kegiatan dikelola secara transparan dan akunstabilitas untuk kesejahteraan Ekonomi masyarakat.
Fajar Ria Kurniawan .ST.MM Kepalo Tiyuh setempat mengatakan Dana Desa (DD) yang di kelola telah direalisasikannya dengan baik sesuai intruksi kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Komendesa-PDTT) Republik Indonesia (RI) Nomor 7 tahun 2021 tentang prioritas pengguna Dana Desa (DD) Tahun 2022.
“Dana -desa yang kami kelola selalu mengedepankan asas mupakat dan musyawarah bersama masyarakat dibidang program perlindungan sosial Bantuan Langsung Tunai (BLT) 128 KPM selama satu tahun, setiap bulan Rp. 300 Ribu Rupiah” Ujarnya, Kamis (17/11/22).
Kepalo Tiyuh Fajar Ria Kurniawan, memaparkan DD tersebut sebesar 20% di fokuskan pada program ketahanan pangan upaya percepatan pemulihan ekonomi masyarakatnya.
“Sesuai usulan masyarakat pada tahun 2021 sebelumnya dalam musrenbang tingkat Tiyuh maka kita telah merealisaikan kegiatan peningkatan jalan usaha tani velume 600 Meter di RK 5, pembangunan jembatan ukuran 6 x 1,5 Meter dan bantuan kambing setimulan sebanyak 27 ekor yang dikelola oleh kelompok ternak serta pembuatan kandangnya,” Ungkapnya.
Upaya mensukseskan program ketahanan pangan agar berjalan dengan baik pemerintah tiyuh setempat juga menyatakan telah mengalokasikan DD tersebut untuk bantuan ke masyarakat Kelompok Wanita Tani (KWT).
“Dari anggaran 20% ada Tiga KWT di suku 3, suku 4 dan suku 5, kita beri bantu bibit sayur dan pembuatan rumah bibit yang saat ini sudah bisa dirasakan oleh masyarakat untuk membantu meningkatkan pemulihan ekonominya,” Cetusnya.
Lanjutnya, dari 40% DD, 32% dan 8% digunakan untuk bidang Penyelenggaraan Pemerintahan Tiyuh, pemberdayaan masyarakat serta penangan Pandemi covid-19 dengan melakukan penyemprotan desinpektan di tempat -tempat fasilitas umum, rumah ibadah masjid, gereja dan Rehap Posko Covid.
“Selain upaya pencegahan covid-19 kita telah pemberian bantuan insentif guru ngaji, marbot, guru paud, kader posyandu dan linmas serta penyemprotan desinpektan di tempat-tempat pasilitas umum, rumah ibadah masjid, gereja dan tempat lainya,”Tuturnya.
Fajar Ria Kurniawan, juga mengaku semua kegiatan fisik non fisik tersebut sudah dilakukan Monitoring oleh team Kecamatan dan Inspektorat untuk memastikan alokasi DD yang sudah terealisasi sudah sesuai dengan rencana.
“Kegiatan kita ada 7 telah di lakukan pemeriksaan dilapangan oleh Inspektorat dan team monotoring Kecamatan Tumijajar sudah Tiga kali secara reguler Tiga bulan sekali semuanya sudah sesuai dengan perencanaan APBT Tiyuh,”Ulasnya.
Bahkan tambahnya dibidang ketahanan pangan yang digagasnya mendapatkan prestasi meraih Juara 1 tingkat Kecamatan Tumijajar dan mewakili lomba di tingkat Kabupaten.
“Alhamdulilah program ketahan pangan kita Juara 1 tingkat Kecamatan, tingkat Kabupaten masih dalam tahapan penilaian, semua capaian realisasi DD tahun 2022 di akhir tahun Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) realisasi Dana Desa akan kita serahkan ke Inspektorat Tubaba.”Pungkasnya. (NL)