BANDARLAMPUNG (MDSnews) – Tiga pelajar di Bandarlampung diamankan warga diduga hendak melakukan aksi tawuran, Senin (16/01/2023) sore. Aksi tersebut viral di media sosial setelah videonya beredar luas di jagad maya.
Berdasarkan video, terlihat ketiga pelajar tersebut duduk dan dikeremuni oleh warga, di salah satu SPBU di Jalan Baypas Soekarno-Hatta, Sukarame Bandar Lampung.
Salah satu warga, Hamdani mengatakan peristiwa itu terjadi pada Senin sore kemarin. Warga beramai ramai mengamankan ketiga pelajar sekolah itu diduga hendak melakukan aksi tawuran, di Jalan raya.
“Kejadian itu kemarin, ada pelajar rame-rame informasinya mau tawuran, jadi diamankan warga dan pengguna jalan,” kata Hamdani.
Menurutnya, pelajar tersebut kemudian dibawa oleh polisi menggunakan mobil patroli.
“Kemaren ada polisi juga, jadi tiga-tiganya dimasukin ke mobil tapi nggak tahu dibawa ke Polsek mana,” ucapnya.
Dari video yang beredar luas itu, ketiga pelajar sekolah itu diamankan ke dalam mobil Patroli Polsek Tanjung Senang Polres Bandarlampung. Hal itu, dilakukan untuk mencegah aksi massa yang semakin ramai.
“Kita hanya pengamanan saja. Untuk penanganan lebih lanjut, ketiga pelajar itu diserahkan kepada Polsek Sukarame,” ujar Kapolsek Tanjung Senang, Ipda Alan Ridwan.
Ditempat terpisah, Kasubag Humas Polresta Bandarlampung, AKP Halimatus membenarkan peristiwa tersebut.
“Iya benar, saat ini ketiga pelajar masih dilakukan pemeriksaan di Polsek Sukarame,” katanya.
AKP Halimatus mengatakan, ketiga pelajar yang diamankan itu, berinisial PAH (14), pelajar di salah satu sekolah Swasta ternama di Bandarlampung.
Kemudian, RG (16), pelajar SMA, dan MR (18), pelajar di SMK di Kecamatan Kemiling Kota Bandarlampung.
“Tapi belum bisa dipastikan, mereka kelompok geng motor atau bukan. Hanya saja kami mengamankan mereka, karena diduga hendak tawuran dengan pelajar sekolah lainnya dengan janji bertemu di akun media sosial,” kata AKP Halimatus.
Hal senada juga disampaikan oleh Kapolsek Sukarame, Kompol Warsito mewakili Kapolresta Bandarlampung, Kombes Pol Ino Harianto, S.I.K, M.M. “Berdasarkan informasi, bahwa aksi tawuran yang melibatkan pelajar SMP ini akan dilakukan di dekat Flyover Tanjung Senang, Senin (16/01/2022) sore,” ujarnya.
Kompol Warsito menjelaskan, selain mengamankan ketiga orang pelajar yaitu, PAH, RG dan MR, petugas juga mengamankan barang bukti yakni, 1 buah senjata tajam jenis celurit dari plat baja, 1 buah celurit besi dan gear motor yang diikat dengan ikat pinggang di lokasi tempat mereka berkumpul.
Untuk diketahui, berdasarkan penelusuran wartawan SKH Medinas Lampung, Rabu (18/01/2023) salah satu pelajar berinisial PAH yang diamankan polisi diduga merupakan putra pertama salah satu pejabat di Provinsi Lampung berinisial HM.
Sementara itu, pejabat Lampung berinisial HM saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, terkait dugaan putranya yang diamankan Polsek Sukarame, tidak membantah atau membenarkan adanya dugaan tersebut.
“Tanya ke Polsek Sukarame aja,” ujar HM melalui pesan WhatsApp, Rabu (18/01/23) sore. (red)