LAMPUNG BARAT (MDSnews)-Bencana alam tanah longsor di Pekon Sidomulyo, Kecamatan Pagar Dewa Kabupaten Lampung Barat (Lambar),
mengakibatkan sebanyak 17 rumah tertimbun, akses jalan tertutup, dan rusaknya perkebunan kopi milik warga, Jumat (10/03/2023).
Safar, salah satu warga Pemangku IX Pekon Sidomulyo Kecamatan Pagar Dewa Kabupaten Lambar yang wilayahnya terdampak tanah longsor memberikan apresiasi kepada Polres, Kodim 0422/Lb dan BPBD yang dengan cepat merespon turun membantu evakuasi dan mendatangi pos pengungsian dengan memberikan bahan makanan.
Kejadian bencana alam tanah longsor, Kamis (09/03/2023) pukul 06.30 WIB di Pekon Sidomulyo Kecamatan Pagar Dewa, diakibatkan oleh curah hujan tinggi.
Dan perlu diketahui, wilayah yang terdampak bencana alam tanah longsor merupakan daerah perbukitan yang terdapat pemukiman rumah warga dan perkebunan kopi yang sangat luas.
“Kejadian bencana alam tanah longsor ini tidak ada korban jiwa,namun ada sebanyak 61 Kepala keluarga yang saat ini sedang mengungsi di 6 titik lokasi pengungsian,” ungkap Kapolres.
Kapolres Lambar mengimbau kepada seluruh warga yang masih menempati rumahnya di wilayah rawan longsor agar bisa mengungsi sementara ke tempat kerabatnya yang lebih aman.
Dan saat ini, Polres Lambar bersama Sat Brimobda Polda Lampung turun lagi ke lokasi pengungsian, untuk memberikan bantuan evakuasi kepada warga. (Frans)