Tulang Bawang Barat (MDSNews) — Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Lembaga Independen Pemantau Anggaran Negara (Lipan) Dewan perwakilan Wilayah (DPW)provinsi Lampung mendesak Aparat penegak Hukum (APH) Telusuran Soal terbengkalainya Kolam Balai Benih Ikan Dinas Perikanan Tubaba.
Agus supiyanto,S.kom/ Tama, seketaris Lembaga swadaya masyarakat (LSM) Lembaga independen pemantau Anggaran Negara (Lipan) Dewan perwakilan Wilayah (DPW) provinsi Lampung mengatakan bahwa pihanya akan menjadwalkan melakukan investasgasi turun ke lokasi kolam BBI milik Dinas Perikanan Kabupaten Tubaba.
“Nanti lipan provinsi lampung akan turun dulu ke lokasi pengumpulan data photo fisik kolam ada berapa titik yang sudah mengalami kerusakan dan apa saja aktifitas dinas terkait selama ini dari hasil turun di lokasi itu nanti yang akan dijadikan dasar bahan laporan kita ke APH,” tuturnya pada minggu (14/1/2024).
Menurut seketaris lipan provinsi lampung Dinas Perikanan telah menganggarkan ratusan juta rupiah tahun 2021 BBI Mulya Asri,dengan adanya BBI merupakan penyedia kebutuhan benih ikan bagi masyarakat pembudidaya ikan air tawar dan memiliki peluang untuk menjadi acuan teknis budidaya bagi masyarakat sekaligus juga dapat menjadi barometer perkembangan budidaya perikanan di daerah yang bersangkutan.
“Berdasarkan informaasi yang kita dapatkan Rehap kolam itu menelan Anggaran Ratusan juta rupiah lebih bersumber dari pendapatan belanja Daerah (APBD) Tahun 2021 seharusnya ada aktifitas seperti pemijahan Benih bibit ikan,”ungkapnya.
Dirinya menambahkan tidak berpungsinya kolam tempat BBI tersebut diharapkanya Dinas terkait yang membidangi dapat di evaluasi penjabat PJ bupati Kabupaten Tubaba.
“Agenda ke tubaba Kita akan pertanyakan terhadap Dinas terkait barapa Anggaran kegiatan BBI itu baik dari pengadaan ikan indukan jenisnya apa saja dan biaya pakan ikan nilainya berapa,” pungkasnya (SH)