Bandar Lampung (MDSnews) – Rumah Sakit Urip Sumoharjo menggelar kegiatan Seminar ilmiah dan launching pusat pelayanan Molekuler dan Genomik, untuk meningkatkan efektifitas dan efesien di era Genomik. Sabtu (18/5).
Seminar ini menghadirkan pembicara diantaranya, dr. Andani Eka Putra M. SC dari Universitas Andalas, kemudian Prof. Dr Yeva Rosana, MS, Sp.MK Universitas Indonesia, dr. Abi dokter obgyn RS Urip, dan dr. Sukarti dokter Onkologi Toraks RS. Urip Sumoharjo.
Turut hadir juga Dinas Kesehatan provinsi, Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung dari IDI Kota Bandar Lampung. Juga peserta dokter maupun klinik di Bandar Lampung.
Direktur Urip Sumoharjo dr. Rio Rimbo mengatakan, dengan adanya layanan ini, maka dapat mempermudah dokter dalam melakukan penanganan pada Pasien.
“Ini adalah komitmen Rs Urip Sumoharjo yang dapat membantu dokter dalam memberikan penanganan yang tepat bagi pasien,” kata Rio.
Sementara Wakil direktur Pelayan Medis dan Keperawatan RS Urip Sumoharjo, dr. Nancy, M.Kes menjelaskan, pelayanan diagnosis molekuler dan genomik adalah sebuah pemeriksaan untuk mengetahui seseorang terkena virus tertentu ataupun tidak.
Dimana kata Nancy, diagnosis molekuler dan genomik tersebut adalah pemeriksaan yang lebih mendalam kepada para pasien.
” Layanan pemeriksaan itu sebenarnya telah ada di RS Urip Sumoharjo sejak tahun 2020 yaitu PCR Covid-19. Pada hari ini, dilakukan launcing dengan kegiatan seminar terkait dengan pengembangan pelayanan tersebut kedalam empat jenis pemeriksaan. Empat jenis pemeriksaan itu adalah pertama H. Pylori tes, kedua HPV tes, ketiga HBV tes, keempat MRSA tes, ” Ungkapnya.
Kemudian Wakil Direktur Wadir Umum dan PSDM RS. Urip Apt. Ami yahhya, S.SI menjelaskan pihaknya pada agenda kali ini, mengundang para pembicara dan lainnya untuk turut membantu menjelaskan.
” Dalam kegiatan launcing ini juga dilakukan pemeriksaan gratis kepada para peserta dengan empat jenis pelayanan yaitu H. Pylori tes, HPV tes, HBV tes, dan MRSA tes, ” tandasnya. (Jamil)