TANGGAMUS (MDSNews) — Ironis dan memprihatinkan, itulah gambaran kondisi Jalan Bendungan yang menghubungkan Kelurahan Kuripan, Pekon Kusa, Pekon Kedamaian, dan Pekon Benteng Jaya, Kecamatan Kotaagung Pusat, Kabupaten Tanggamus. Jalan yang seharusnya menjadi urat nadi utama di jantung ibu kota kabupaten ini, kembali memakan korban.
Kali ini, sebuah kendaraan roda empat jenis Mitsubishi L300 Pick Up terguling saat melintasi tanjakan curam di wilayah Pekon Benteng Jaya. Menurut informasi warga setempat, kecelakaan itu terjadi akibat kondisi jalan yang sangat rusak, penuh lubang, licin, dan tak layak dilalui – terlebih saat musim hujan seperti sekarang. Jalan yang mirip kolam ikan ini sangat membahayakan, apalagi bagi kendaraan bermuatan.
Kondisi jalan yang rusak parah dan tak kunjung diperbaiki ini menimbulkan pertanyaan besar dari masyarakat. Bagaimana mungkin jalan utama yang berada di jantung kota Kabupaten Tanggamus, dan setiap hari dilalui oleh para pejabat pemerintahan dari honorer, staf, kasi, kabid, sekretaris OPD, hingga kepala dinas, tidak mendapatkan perhatian serius?
Yang lebih ironis lagi, rumah Sekretaris Dinas PUPR Kabupaten Tanggamus diketahui berada di Pekon Kusa, yang artinya setiap hari melewati jalan rusak tersebut. Namun hingga saat ini, belum terlihat adanya langkah konkret dari dinas terkait untuk menangani kerusakan yang semakin parah.
Salah satu warga Pekon Kusa M.Tara menyampaikan keluh kesahnya, “Setiap hari kami melihat kendaraan tergelincir, bahkan sampai terguling. Ini bukan sekali dua kali. Padahal ini jalan utama kota. Kenapa seperti dianak tirikan? Apa harus ada korban jiwa dulu baru diperbaiki?” ujarnya, Selasa (05/08/2025).
Masyarakat berharap, Pemerintah Kabupaten Tanggamus, terutama Dinas PUPR segera memprioritaskan perbaikan Jalan Bendungan, karena kondisi ini bukan hanya menyulitkan aktivitas warga, tapi juga mengancam keselamatan.
Sebagai jalan vital yang menjadi akses utama berbagai wilayah strategis, kerusakan Jalan Bendungan bukan hanya soal infrastruktur, tapi soal keberpihakan dan tanggung jawab moral pemerintah terhadap rakyatnya. (Erwin).