Tanggamus (Medinas_News) — Bupati Tanggamus, Hi. Moh. Saleh Asnawi, merespon cepat aduan masyarakat terkait kondisi jembatan gantung yang membentang di atas Sungai Sindaur Balak, penghubung antara Pekon Tampang Muda dan Pekon Tampang Tua, Kecamatan Pematang Sawa, Kabupaten Tanggamus, yang telah mengalami kerusakan parah sejak tiga tahun terakhir.
Bupati Saleh Asnawi menegaskan, pihaknya akan segera meninjau langsung kondisi jembatan dalam waktu dekat. Ia juga memastikan akan mengecek terlebih dahulu status kepemilikan atau domain jembatan tersebut, apakah menjadi kewenangan Pemerintah Kabupaten Tanggamus atau Pemerintah Provinsi Lampung.
“Segera kita turunkan tim untuk melihat kondisi lapangan. Kita pastikan dulu jembatan ini kewenangan Kabupaten atau Provinsi. Kalau memang ranah Kabupaten, tentu kita upayakan langkah percepatan agar akses masyarakat segera teratasi,” tegas Bupati.
Isu kerusakan jembatan gantung Sindaur Balak ini mencuat di media sosial melalui akun Instagram @lamun.salamun8. Dalam unggahan video, tampak kondisi jembatan hanya menyisakan seling baja yang membentang di antara tiang penyangga, tanpa lantai pijakan yang aman untuk dilalui.
Dalam video tersebut, akun @lamun.salamun8 menyampaikan keluhannya bahwa jembatan gantung itu sangat vital bagi warga sekitar. Pasalnya, akses itu menghubungkan langsung ke fasilitas pendidikan penting, yakni SMA Negeri 1 Pematang Sawa dan SMP Negeri 2 Pematang Sawa.
“Kami dari ujung Selatan Pematang Sawa, Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung menyampaikan aspirasi. Kami berada di jembatan Pekon Tampang Muda. Jembatan ini sangat prioritas sekali. Di depan sana sekitar 10 meter adalah SMA 1 Pematang Sawa, dan diseberangnya adalah SMPN 2 Pematang Sawa,” ujar akun tersebut dalam video yang kini ramai dibagikan warganet.
Kerusakan jembatan yang dibiarkan bertahun-tahun ini dinilai sangat membahayakan keselamatan masyarakat, sekaligus menghambat mobilitas warga, terutama para pelajar. Respon cepat Bupati Tanggamus menjadi harapan baru bagi masyarakat Pematang Sawa, agar akses utama tersebut segera diperbaiki demi menunjang kegiatan pendidikan dan ekonomi masyarakat.
Dengan adanya perhatian dari pemerintah daerah, warga berharap pembangunan atau perbaikan jembatan gantung Sindaur Balak dapat segera direalisasikan, sehingga tidak ada lagi anak-anak sekolah dan warga yang harus mempertaruhkan keselamatan untuk menyeberangi sungai.
Jurnalis : (Erwin).