Tanggamus (Medinas_News) — Aparatur Sipil Negara (ASN) Kabupaten Tanggamus, Budi Utomo, S.STP, MH, baru-baru ini menggelar diskusi bersama Kepala Pekon Way Jaha, Kecamatan Pugung, Hi. Sukasno, yang akrab disapa Nanok. Dalam pertemuan tersebut, Budi memaparkan sejumlah gagasan inovatif untuk mewujudkan program “Taman UMKM” sebagai langkah konkret membangun desa kreatif berbasis ekonomi rakyat.
Sebelumnya, Budi telah berhasil melaksanakan program ketahanan pangan melalui Proyek Usaha Perikanan berbasis Farm Integration. Program tersebut mengedepankan konsep ekosistem bisnis terpadu, di mana sektor perikanan, peternakan, pertanian, dan perkebunan saling terhubung dan mendukung satu sama lain dalam satu kawasan produktif.
Dalam diskusi bersama Hi. Nanok, Budi menjelaskan bahwa tahap hilirisasi dari proyek tersebut akan diwujudkan melalui pengembangan UMKM desa, dengan membangun “Taman UMKM” sebagai wadah bagi masyarakat untuk berkreasi, berinovasi, dan memasarkan produk lokal unggulan.
“Rencana ini bukan tanpa alasan. Kami melihat Pekon Way Jaha memiliki lingkungan yang sudah sangat baik, masyarakat yang guyub, serta tingkat kreativitas yang tinggi dalam mendukung pembangunan desa,” ujar Budi Utomo.
Sementara itu, Kepala Pekon Way Jaha, Hi. Sukasno (Nanok), menyambut positif ide yang digagas tersebut. Ia berencana membahas lebih lanjut rencana ini bersama seluruh elemen masyarakat.
“Ide ini akan kami bicarakan dalam musyawarah pekon. Mudah-mudahan masyarakat mendukung penuh, karena program seperti ini jelas bertujuan untuk kemajuan bersama,” ungkapnya.
Nanok menegaskan, pihaknya siap mendukung setiap program yang berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan Pekon Way Jaha.
“Apapun program yang sifatnya membangun pekon dan masyarakat, saya akan dukung sepenuhnya,” tegasnya penuh semangat.
Dengan hadirnya ide-ide kreatif dari para ASN dan pemerintah pekon, diharapkan Kabupaten Tanggamus mampu menghidupkan seluruh potensi desa. Setiap desa nantinya dapat memiliki ciri khas dan produk unggulan masing-masing, yang bukan hanya meningkatkan pendapatan masyarakat, tetapi juga berkontribusi pada Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Tanggamus.
Jurnalis : (Erwin).