Talkshow Festival Literasi Tanggamus, Plt Kadis Zulyadi Tekankan Pentingnya Literasi Digital di Era Modern

DAERAH HOME LAMPUNG Tanggamus TERBARU

Tanggamus (Medinas_News) — Rangkaian Festival Literasi Kabupaten Tanggamus 2025 berlanjut dengan agenda Talkshow Literasi yang digelar di Res Ares, Kecamatan Gisting, Kamis (23 Oktober 2025). Kegiatan sesi siang ini berlangsung hangat, inspiratif, dan penuh interaksi, setelah seremoni pembukaan festival dilaksanakan pada pagi harinya.

Talkshow secara resmi dibuka oleh Plt Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Tanggamus, Zulyadi, yang dalam sambutannya menegaskan bahwa literasi di era digital tidak lagi sebatas membaca dan menulis, tetapi mencakup kemampuan memahami, mengolah, serta memproduksi informasi secara bijak.

“Budaya literasi harus menjadi fondasi karakter generasi kita. Tantangan digital hari ini memaksa kita untuk lebih cerdas dalam menyaring informasi. Literasi adalah kunci agar kita tidak hanya menjadi pengguna, tetapi juga pencipta pengetahuan,” tegas Zulyadi.

Acara inti menghadirkan dua narasumber, yakni Ir. Ahmadi, tokoh literasi Tanggamus, dan David, perwakilan dari Bapperida. Keduanya memaparkan sudut pandang berbeda namun saling melengkapi. Ir. Ahmadi menekankan penguatan budaya baca dan pembentukan karakter melalui literasi keluarga dan komunitas, sementara David memaparkan peran literasi dalam pembangunan daerah serta pentingnya keterlibatan pemerintah dan ekosistem pendidikan dalam menciptakan masyarakat yang adaptif dan berdaya saing.

Talkshow dipandu oleh Zonijar, Ketua Forum Literasi Tanggamus, yang berperan sebagai moderator. Diskusi berlangsung cair dan komunikatif, ditambah sesi tanya jawab yang menunjukkan antusiasme peserta. Hadir dalam kegiatan ini pelajar, guru, komunitas literasi, pegiat literasi, serta tamu undangan lainnya.

Zulyadi dalam kesempatan itu juga menegaskan komitmen Pemkab Tanggamus untuk terus memperkuat ekosistem literasi daerah.

“Gerakan literasi tidak boleh berhenti pada seremoni. Pemerintah daerah akan terus membuka ruang kolaborasi dengan sekolah, komunitas, dan seluruh elemen masyarakat, agar literasi menjadi gerakan yang hidup dan berkelanjutan,” tutupnya.

Acara berakhir dengan foto bersama dan dilanjutkan sesi materi lanjutan. Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Tanggamus berharap gerakan literasi tumbuh semakin kuat, membuka ruang kreativitas, dan menciptakan generasi yang kritis, cerdas, serta siap menghadapi tantangan zaman.

Jurnalis : (Erwin).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *