Lampung Selatan (Medinas_News) — Unit Reskrim Polsek Katibung berhasil mengungkap komplotan pencuri yang kerap beraksi di wilayah Kecamatan Katibung, Lampung Selatan. Pengungkapan ini merupakan tindak lanjut dari laporan korban Budi Mohander Mankurana melalui LP/B-36/XI/2025/SPKT/POLSEK KATIBUNG pada 16 November 2025.
Aksi pencurian terjadi pada Selasa, 30 September 2025 sekitar pukul 04.00 WIB. Para pelaku masuk ke rumah korban dengan cara merusak jendela, lalu mengambil PlayStation 3 bertuliskan “MOHAN DAN PUAN,” satu HP Samsung A26, satu KTP milik Nurma Yulis, helm NHK hitam, orange, serta knalpot Kawasaki ZX25R. Total kerugian diperkirakan mencapai Rp10 juta.
Setelah penyelidikan panjang, titik terang muncul pada Minggu, 16 November 2025 pukul 17.00 WIB, saat polisi menerima informasi bahwa PlayStation milik korban terlihat di sebuah rental PS di Desa Sukajaya. Pemilik rental mengaku barang tersebut dijual oleh pelaku berinisial A dan P.
Berbekal informasi itu, Unit Reskrim Polsek Katibung bergerak cepat dan mengamankan tiga terduga pelaku:
Pelaku (Inisial):
1. A.S. (24), warga Pardasuka 2.
2. B.R. alias W (30), warga Negara Batin, Pardasuka.
3. A.D.S. (18), warga Pardasuka.
Ketiganya diduga terlibat dalam serangkaian aksi pencurian di berbagai lokasi di Katibung.
Dari tangan para pelaku, polisi menyita barang bukti berupa:
– 1 unit PlayStation 3 bertuliskan “MOHAN DAN PUAN”
– 1 bilah pisau yang diduga dipakai untuk mencongkel jendela
– 1 bilah pahat bergagang plastik biru
– 1 unit motor Honda Sonic warna hitam
– 8 unit handphone diduga hasil pencurian di TKP lain
– 2 buku tabungan BRI
– 2 BPKB kendaraan.
Kanit Reskrim Polsek Katibung Ipda Rika menjelaskan bahwa pengungkapan ini merupakan hasil kerja cepat tim setelah adanya informasi masyarakat.
“Setelah kami terima informasi dari warga, tim langsung gerak ke rental PS di Sukajaya, dan dari situ kami berhasil melakukan pengembangan hingga menangkap para pelaku. Barang bukti sudah lengkap dan kuat untuk proses hukum,” ujarnya.
Kapolsek Katibung AKP Rudi S., SH., MH. menegaskan bahwa komplotan tersebut sudah lama meresahkan masyarakat. “Para pelaku ini bukan pemain baru. TKP mereka banyak, dan tindakannya sangat meresahkan warga, khususnya di Pardasuka dan Babatan. Kami dari Polsek Katibung tidak memberi ruang bagi para pelaku kejahatan. Siapapun yang mengganggu keamanan wilayah Katibung, akan kami buru, kami tangkap, dan kami proses sampai tuntas,” tegasnya dengan nada tegas.
Kapolsek juga mengapresiasi keberanian warga dalam memberikan informasi. “Kerja sama masyarakat sangat membantu. Dengan informasi yang cepat, pengungkapan kasus seperti ini bisa dilakukan lebih optimal. Kami komit menjaga keamanan dan ketertiban di Katibung,” tambahnya.
Sementara itu, Bhabinkamtibmas Pardasuka Aiptu Alex memberikan himbauan kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan.
“Kami mengimbau masyarakat agar kembali mengaktifkan ronda dan tidak ragu melaporkan setiap kejadian atau hal mencurigakan kepada kami sebagai Bhabinkamtibmas. Semakin cepat laporan masuk, semakin cepat kami bisa bertindak,” tegasnya.
Saat ini ketiga pelaku beserta barang bukti tengah menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Mapolsek Katibung. Polisi juga terus melakukan pengembangan karena diduga para pelaku memiliki banyak TKP di wilayah lainnya.
Jurnalis : (Erwin).